Ekonomi

Besok, Wapres akan Panen Udang Hasil BUBK Milik KKP di Kebumen

Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin dijadwalkan akan melakukan panen udang hasil budidaya udang berbasis kawasan (BUBK) besok, Senin (26/6/2023).

Tambak BUBK itu milik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Kebumen, Jawa Tengah, yang telah beroperasi pada awal Maret 2023.

BUBK Kebumen merupakan tambak udang modern terbesar di Indonesia dengan luasan lahan potensial mencapai 100 hektare. Seluruhnya menggunakan teknologi intensif dengan produktivitas mencapai 40 ton per hektare per siklus.

Angka tersebut menurut Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP, TB Haeru Rahayu jauh dari rata-rata produktivitas tambak udang tradisional. Yang berada di kisaran 0,6 ton per hektare.

“Hasil panen 40 ton per hektare itu pun sudah sesuai dengan best practice budidaya udang modern saat ini,” kata Tebe, Minggu (25/6/2023).

Dikatakannya, tambak dengan teknologi intensif memiliki ciri di antaranya padat tebar tinggi. Memiliki sistem pengairan yang baik menggunakan perangkat seperti kincir dan blower.

Hingga susunan petak tambak dibangun teratur menggunakan terpal berkualitas tinggi.

“Konsep budidaya yang sedang kami kembangkan, sesuai arahan Bapak Menteri Sakti Wahyu Trenggono. Adalah budidaya yang berkelanjutan,” ungkap Tebe, sapaan TB Haeru, di BUBK Kebumen,  dalam keterangan persnya.

BUBK Kebumen menjadi percontohan tambak udang modern berbasis kawasan, mengedepankan keseimbangan ekologi. Saat ini terdapat 149 petak tambak dengan ukuran 1.600 m2 per petaknya.

Tambak modern ini dilengkapi sejumlah infrastruktur utama di antaranya water intake, tandon, petak pemeliharaan.  Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), laboratorium uji kualitas air dan kesehatan ikan, gedung kantor, gudang pakan.

Kemudian, gudang sarana produksi, mess operator hingga bangunan pasca panen.

Budidaya Udang Modern Ramah Lingkungan

Selain penggunaan teknologi modern yang ramah lingkungan, kegiatan budidaya di BUBK Kebumen menerapkan prinsip cara budidaya ikan yang baik (CBIB). Benih yang ditebar merupakan benih unggul hasil produksi UPT KKP, begitu juga dengan pakannya.

Penggunaan obat dan vitamin kata Tebe, sesuai dengan rekomendasi regulasi yang berlaku. Di samping itu, seluruh pekerja di lapangan menggunakan pakaian dan peralatan pendukung sesuai prosedur dan tidak memperkerjakan anak di bawah umur.

Tebe berharap, keberhasilan BUBK Kebumen menjadi triger geliat budidaya udang modern yang ramah lingkungan di Indonesia. Kegiatan budidaya di BUBK Kebumen dapat diduplikasi oleh pelaku usaha budidaya maupun pemerintah daerah.

“Best practices sudah bisa kita capai (hasil panen 40 ton per hektare per siklus). Kita bisa menunjukkan kepada publik, ternyata budidaya di samping mendapat keuntungan ekonomi, kita juga peduli terhadap lingkungan,” pungkasnya.

Sementara itu PJ. Operasional BUBK Kebumen I Gde Budha Aduana Yasa menambahkan, kegiatan budidaya sudah berlangsung hampir 120 hari.

Dalam prosesnya telah dilakukan dua kali panen parsial pada hari ke-80 dan hari ke-100 dengan produktivitas masing-masing 14,5 ton dan 20 ton.

“Untuk panen besok yang akan dihadiri Bapak Wapres, ada 58 petak tambak yang akan dipanen total,” ungkapnya.

Sebagai informasi, BUBK Kebumen diresmikan Presiden Joko Widodo  (Jokowi) pada 9 Maret 2023. Pembangunan BUBK Kebumen merupakan hasil kolaborasi KKP bersama pemerintah daerah sebagai pemilik lahan. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna sari Ulina Girsang

Junita Ariani

Recent Posts

Ini Pesan KGPAA Paku Alam X kepada Calon Jemaah Haji Yogyakarta

WAKIL Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X mengingatkan para calon jemaah haji tentang pentingnya menjaga…

6 hours ago

Gunung Slamet Naik Level Waspada, Semua Pos Pendakian Resmi Ditutup

SEMUA jalur pendakian di Gunung Slamet resmi ditutup hingga batas waktu yang belum ditentukan. Hal…

11 hours ago

RI Dorong PBB Berikan Hak Istimewa Untuk Palestina

Pemerintah Indonesia mendorong Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk memberikan hak istimewa kepada Palestina. Hal itu merupakan…

12 hours ago

Pakar UGM Ungkap Alasan Target Energi Baru-Terbarukan Sulit tercapai

PROSES transisi energi bersih Pemerintahan Joko Widodo belum juga mencapai target yang ditetapkan meski akan…

12 hours ago

Berikut 5 Tips Saat Berhaji di Cuaca Panas Saat Ini

Cuaca di Saudi sangat panas dan kering. Sehingga, jemaah sering tidak berkeringat saat beraktivitas, kadang…

12 hours ago

1.364 Jemaah Kloter Embarkasi Solo Dapat Layanan Fast Track

Sebanyak 1.364 jemaah haji yang terbang dari Embarkasi Solo (SOC) pada hari pertama keberangkatan, mendapat…

13 hours ago