Home » Creed II (2018): Perjuangan untuk Keluarga, Kehormatan, dan Warisan

Creed II (2018): Perjuangan untuk Keluarga, Kehormatan, dan Warisan

by Dimas Adi Putra
3 minutes read
https://m.media-amazon.com/images/S/pv-target-images/e77a71b6027d69f1942d5c65a761c13b38c52ce1be99218c9babea09a5974f5e._UR1920,1080_.jpg

ESENSI.TV -

Creed II (2018): Perjuangan untuk Keluarga, Kehormatan, dan Warisan

Pendahuluan

Setelah kesuksesan luar biasa dari film Creed pada tahun 2015, penggemar film tinju dan penggemar setia franchise Rocky Balboa sangat dinantikan kelanjutan ceritanya. Pada tahun 2018, penggemar akhirnya mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan perilisan Creed II. Film ini mengambil tempat yang kuat dalam warisan Rocky dan sekali lagi menghadirkan kita pada perjalanan petinju muda yang berjuang untuk membuktikan dirinya. Dalam artikel ini, kita akan mengulas Creed II dan mengungkap alasan mengapa film ini menjadi penghormatan yang layak untuk legenda warisan Rocky.

Plot dan Karakter

Creed II melanjutkan perjalanan Adonis Creed (Michael B. Jordan) sebagai petinju muda yang berbakat. Setelah berhasil merebut gelar juara dunia tinju kelas berat ringan, Donnie harus menghadapi tantangan terbesarnya hingga saat ini ketika Viktor Drago (Florian Munteanu), anak Ivan Drago (Dolph Lundgren), muncul di panggung dunia tinju. Ivan Drago adalah petinju Rusia yang terkenal karena membunuh Apollo Creed, ayah Donnie, dalam pertarungan fatal di Rocky IV.

Salah satu elemen yang paling memikat dalam Creed II adalah konflik emosional yang mendalam yang dihadapi Donnie. Dia menghadapi tekanan besar untuk mempertahankan gelarnya sebagai juara dunia, sambil berusaha mengatasi rasa marah dan dendamnya terhadap keluarga Dragos atas kematian ayahnya. Michael B. Jordan kembali memberikan penampilan luar biasa dalam peran ini, menggambarkan perasaan dan ketegangan Donnie dengan sangat baik.

Sylvester Stallone juga kembali sebagai Rocky Balboa, menjadi pelatih dan mentor Donnie. Peran Rocky masih menjadi sorotan dalam Creed II, dan kita dapat melihat perkembangan karakternya ketika dia berurusan dengan masalah pribadi dan rasa bersalah atas pertarungan Apollo melawan Ivan Drago di masa lalu.

Tidak hanya karakter utama yang membuat film ini kuat, tetapi juga karakter-karakter pendukung seperti Bianca (Tessa Thompson), pacar Donnie, dan Mary Anne Creed (Phylicia Rashad), ibu Donnie, yang memberikan kontribusi penting pada cerita dan memberikan kompleksitas lebih dalam pada karakter-karakter utama.

Pesan dan Tema

Creed II menggali tema-tema yang kuat tentang keluarga, kehormatan, dan warisan. Pertarungan antara Donnie dan Viktor Drago adalah lebih dari sekadar pertarungan fisik; itu adalah konflik yang mewakili pertarungan untuk menghormati warisan keluarga mereka masing-masing. Donnie harus belajar bahwa tidak semua perjuangan adalah tentang balas dendam, dan bagaimana dia menjaga martabat keluarganya akan mengukur sejauh mana dia bisa pergi dalam dunia tinju.

Baca Juga  The Fast Five: Akselerasi Kecepatan dan Kejar-kejaran yang Seru

Tema keluarga juga terwujud melalui hubungan Donnie dan Bianca yang sedang berkembang. Mereka berdua harus menghadapi perubahan dalam kehidupan mereka ketika menghadapi tantangan sebagai orang tua yang calon. Ini adalah lapisan emosional yang kuat dalam cerita, menunjukkan bagaimana keluarga bisa menjadi sumber dukungan yang kuat dalam mengatasi kesulitan.

Tinju tetap menjadi tema sentral dalam Creed II. Pertarungan-pertarungan yang disajikan dalam film ini sangat dramatis, menghadirkan ketegangan dan emosi yang tinggi. Kualitas aksi dan choreografi tinju dalam film ini juga sangat memukau, memberikan pengalaman yang mendalam bagi penggemar olahraga tinju.

Sutradara dan Sinematografi

Steven Caple Jr. mengambil alih kursi sutradara dalam Creed II, menggantikan Ryan Coogler. Meskipun berganti sutradara, film ini tetap mempertahankan gaya visual dan nuansa yang diperkenalkan dalam Creed sebelumnya. Caple berhasil mengarahkan aksi dengan baik dan memberikan sentuhan pribadinya pada cerita ini. Sinematografi dalam film ini tetap mengesankan, dengan pengambilan gambar yang indah dalam adegan-adegan penting.

Soundtrack

Soundtrack Creed II juga layak dipuji. Seperti halnya film-film sebelumnya dalam franchise Rocky, musik memainkan peran penting dalam menciptakan atmosfer dan emosi dalam adegan-adegan penting. Lagu-lagu yang dipilih dengan cermat memperkuat pesan-pesan dan tema-tema yang dihadirkan dalam film.

Kesimpulan

Creed II (2018) adalah kelanjutan yang kuat dari kisah Adonis Creed yang mempesona. Dengan plot yang kuat, karakter-karakter yang mendalam, pesan-pesan yang mendalam, dan aksi yang mendebarkan, film ini berhasil menggabungkan elemen-elemen yang membuat franchise Rocky begitu ikonik. Michael B. Jordan dan Sylvester Stallone kembali memberikan penampilan yang luar biasa, membawa kehidupan pada karakter-karakter yang mereka perankan.

Film ini juga menghormati warisan Rocky Balboa dengan menghadirkan Ivan Drago kembali ke layar lebar dan menggali konflik emosional yang mendasarinya. Tema-tema tentang keluarga, kehormatan, dan warisan memberikan kedalaman emosional pada cerita ini, membuatnya lebih dari sekadar film tinju biasa.

Secara keseluruhan, Creed II adalah pengalaman yang memuaskan bagi penggemar franchise Rocky dan juga bagi mereka yang baru mengenalnya. Ini adalah penghormatan yang patut untuk legenda tinju yang telah menginspirasi dan menghibur banyak generasi sepanjang tahun. Creed II mengingatkan kita bahwa cerita tentang perjuangan, keluarga, dan kehormatan akan selalu relevan dalam dunia yang terus berubah.

 

Editor: Dimas Adi Putra

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life