Home » Debat Pilpres Ketiga: Prabowo Ingatkan Tanpa Kekuatan Militer Indonesia Akan Ditindas

Debat Pilpres Ketiga: Prabowo Ingatkan Tanpa Kekuatan Militer Indonesia Akan Ditindas

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Capres 2024 nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam debat ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024) malam. Foto: Tangkap layar siaran langsung acara di Garuda TV

ESENSI.TV - JAKARTA

Calon Presiden RI periode 2024-2029 Prabowo Subianto mengatakan sistem pertahanan dan keamanan Indonesia harus kuat untuk melindungi seluruh rakyat Indonesia, mulai dari ancaman keamanan hingga bidang ekonomi.

Malam ini kita membicara tema-tema yang sangat penting pertahanan hubungan internasional geopolitik globalisasi keamanan dengan demikian kita kembali kepada dasar kita tujuan nasional,” jelas Prabowo, dalam debat Pilpres ketiga, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024) malam.

Tujuan nasional, jelasnya, tercantum dalam Undang Undang Dasar dalam Pembukaan Undang Dasar 1945. Dalam konstitusi, lanjutnya, tujuan nasional disampaikan dengan dengan tegas, pertama melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Jadi, papar Prabowo, fungsi dari negara yang pertama adalah melindungi. Artinya ini adalah soal pertahanan. Indonesia adalah negara yang sangat besar dan sangat kaya.

Inilah yang menyebabkan ratusan tahun negara-negara dari jauh datang ke nusantara ini untuk intervensi untuk mengganggu dengan melakukan politik adu domna.

Negara-negara tersebut mencuri kekayaan Indonesia sampai akhirnya Indonesia merdeka. Setelah merdeka, lanjutnya, rakyat harus berhadapan berhadapan dengan kondisi kekayaan alam negeri diambil dengan murah.

Prabowo mengatakan hal itu tidak boleh terjadi lagi. Indonesia harus dapat menjadi negara makmur dan menjadi negara sejahtera bagi rakyat.

Rakyat, jelasnya, harus hidup layak, punya pekerjaan layak. Salah satu caranya adalah dengan menjaga kekayaan Indoensia dan mengelola kekayaan nasional.

Baca Juga  Menhan Prabowo Lepas Kapal RS TNI KRI ke Palestina

Bebas Aktif

Mengenai kebijakan politik luar negeri Indonesia, Prabowo mengatakan sudah dijalankan politik bebas aktif dan tidak berpihak kepada blok satu dan blok lain.

“Saudara-saudara sekalian politik luar negeri kita secara tradisi sejak awal kita merdeka adalah bebas aktif adalah non block tidak memihak tidak ikut blok-blok tidak ikut-ikutan,” lanjutnya.

“Fakta ini akan saya teruskan. Dengan hubungan baik dengan semua kekuatan kita bisa mengamankan kepentingan nasional”.

“Saudara-saudara sekalian 1.000 kawan terlalu sedikit satu lawan terlalu banyak,” sambungnya.

Lebih jauh, dia mengatakan Indonesia harus memiliki pertahanan yang kuat

“Mungkin ada yang asal bicara tanpa data. Mungkin didorong oleh ambisi yang menggebu-gebu, sehingga tidak objektif”.

“Saudara-saudara sekalian, saya sebagai Menteri Pertahanan berpegang kepada doktrin kepada strategi nasional dan semuanya adalah atas dasar kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia”.

“Saya mampu mempertanggungjawabkan dan saya berkeyakinan hanya dengan pertahanan yang kuat, kita akan dihormati, kita akan menjaga kepentingan nasional kita”.

“Kalau kita buka buku ilmu pengetahuan, yang paling dasar kekuatan nasional harus ada adalah kekuatan militer”.

“Tanpa kekuatan militer sejarah peradaban manusia mengajarkan bahwa bangsa itu akan dilindas, seperti di Gaza sekarang ini akan diambil kekayaannya akan diusir dari airnya. Tidak bisa tidak kita harus kuat, kita harus kuat,” papar Prabowo.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life