Home » Duh, Salju Turun di Pegunungan Arab Saudi. Fenomena Apa?

Duh, Salju Turun di Pegunungan Arab Saudi. Fenomena Apa?

by Agita Maheswari
1 minutes read
salju arab saudi

ESENSI.TV - JAKARTA

Ada penampakan tak biasa di Arab Saudi.

Negara yang dikenal panas dan tandus itu tiba-tiba gunungnya diselimuti salju.

Salju turun di Pegunungan di daerah Al-Lawz di wilayah Tabuk tertutup salju sejak Selasa pagi, lapor Saudi Press Agency (SPA).

Daerah yang diselimuti salju menjadi daya tarik wisata warga Tabuk dan pengunjung yang datang dari berbagai daerah untuk menikmati salju dan keindahan daerah yang menjadi saksi salju tersebut.

Direktur cabang Pusat Meteorologi Nasional di Wilayah Utara Alenizi menyatakan bahwa hujan salju di Wilayah Utara Arab Saudi, khususnya Pegunungan Al-Lawz dan sekitarnya, bergantung pada dua faktor utama.

“Yang pertama adalah tingkat kedalaman dan pergerakan depresi kutub dan ketersediaan kelembapan yang sesuai, karena sering menyentuh wilayah barat laut Pegunungan Alkan dan Al-Lawz, di mana depresi dapat semakin dalam ke selatan dan mempengaruhi pegunungan Hasmi di sebelah barat Tabuk. . Dampaknya jarang mencapai selatan Tabuk, di mana Pegunungan Harrah berada.”

Baca Juga  Kemenag Umumkan Hasil Seleksi PPIH Arab Saudi 26 Februari

Direktur menambahkan bahwa faktor kedua adalah sejauh mana penurunan garis beku karena depresi kutub disertai dengan penurunan tingkat tropopause, sehingga tingkat lapisan atmosfer turun. “Penggemar cuaca mencari beberapa garis yang dikenal sebagai garis salju, seperti garis 540 pada lapisan 500 mb dan garis 130 pada lapisan 850 mb,” katanya.

Direktur menunjukkan beberapa faktor yang menunjukkan kemungkinan turunnya salju di permukaan bumi: garis yang digambar dalam peta cuaca menunjukkan seberapa tinggi atau rendah lapisan tersebut, dan dengan demikian seberapa dalam depresinya. Dia mencatat bahwa skala sebenarnya adalah suhu nol Celcius di tingkat mana pun, yang menentukan jenis presipitasi yang terjadi.

Editor: Agita Maheswari
Agitamaheswari@esensi.tv

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life