Kerajaan Kutai, yang berdiri di wilayah Kalimantan Timur, mencatat sejarah sebagai salah satu kerajaan tertua di Nusantara. Kerajaan Kutai dapat ditelusuri kembali ke abad ke-4 Masehi, menjadikannya salah satu kerajaan tertua di Indonesia. Peninggalan arkeologis seperti yupa dan prasasti membuktikan keberadaan Kerajaan Kutai pada masa itu.
Seperti banyak kerajaan di Nusantara pada masanya, Kutai terpengaruh oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Hal ini terlihat dalam prasasti-prasasti dan peninggalan arsitektur yang mencerminkan nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan Hindu-Buddha. Kerajaan Kutai menjalin hubungan dengan Kerajaan Sriwijaya di Sumatra, salah satu kerajaan maritim terbesar pada masa itu. Hubungan ini memperkaya pertukaran budaya dan ekonomi di antara kedua kerajaan.
Lokasinya yang strategis di tepi sungai Mahakam memberikan Kerajaan Kutai keunggulan dalam perdagangan. Mereka terlibat dalam jaringan perdagangan dengan kerajaan-kerajaan tetangga dan mendapatkan kekayaan dari hasil bumi dan hasil hutan. Meskipun tidak banyak peninggalan fisik yang bertahan, terdapat bukti arkeologis berupa artefak, prasasti, dan sisa-sisa bangunan yang mencerminkan kemajuan arsitektur dan seni pada masa itu.
Kerajaan Kutai memainkan peran penting dalam membentuk sejarah Kalimantan Timur. Pada perkembangannya, kerajaan ini menjadi cikal bakal pembentukan provinsi Kalimantan Timur yang kita kenal saat ini. Ketika Kerajaan Majapahit memperluas wilayahnya di Nusantara, Kerajaan Kutai juga tunduk di bawah kekuasaan Majapahit. Hal ini menandai proses penyatuan Nusantara di bawah payung Majapahit pada abad ke-14.
Keberlanjutan Budaya
Meskipun berbagai kerajaan dan periode pemerintahan telah berlalu, warisan budaya Kerajaan Kutai tetap hidup dalam tradisi masyarakat Kalimantan Timur, terutama dalam aspek adat istiadat dan seni budaya. Kerajaan Kutai, sebagai salah satu kerajaan kuno di Nusantara, memberikan sumbangan berharga dalam sejarah Indonesia. Warisan budaya, keberlanjutan tradisi, dan peranannya dalam pembentukan Kalimantan Timur menunjukkan pentingnya Kerajaan Kutai dalam memahami akar sejarah dan keberagaman budaya di Indonesia.