Home » Menperin Bicara Transformasi Digital di Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76

Menperin Bicara Transformasi Digital di Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-76

by Junita Ariani
2 minutes read
Hari Koperasi Nasional 2023

ESENSI.TV - PADANG

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, transformasi digital adalah salah satu langkah yang perlu ditempuh di lingkungan koperasi.

Karena di semua sektor, termasuk koperasi, sudah harus menyiapkan diri dan mengakselerasi dalam melakukan transformasi digital.

“Menurut saya, koperasi yang digital itu merupakan suatu keharusan,” kata Menperin.

Menperin menyampaikan itu dalam sambutan dan arahan Presiden RI pada Puncak Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) Ke-76. Peringatan Harkopnas digelar di Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu (23/7/2023).

Adanya digitalisasi dalam proses kegiatan di koperasi, kata Menperin, dapat menghasilkan efisiensi dan meningkatkan daya saing.

“Hal ini seiring dengan perkembangan zaman. Koperasi dapat menjadi salah satu pilar kekuatan ekonomi di era ekonomi digital,” ungkapnya.

Menperin mengapresiasi Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) di bawah pimpinan Nurdin Halid yang telah menyelenggarakan Harkopnas ke-76 di Padang.

“Suatu hal yang sangat tepat, menggelar Harkopnas tahun ini di wilayah Sumatera Barat. Karena ada tokoh nasional besar, yakni Bapak Mohammad Hatta atau Bung Hatta, yang merupakan Bapak Koperasi Indonesia,” paparnya.

Agus menegaskan, pihaknya membuka pintu yang seluasnya untuk menjalin kerja sama dengan Dekopin. Apalagi, selama ini koperasi telah ikut berperan dalam menumbuhkembangkan wirausaha industri baru. Khususnya di sektor industri kecil dan menengah (IKM).

“Kami memiliki banyak program dan kegiatan dalam pembinaan IKM, yang juga bisa relevan dengan upaya pengembangan koperasi. Apalagi, Kemenperin punya lima unit kerja di wilayah Sumatera Barat, terbanyak dibandingkan provinsi lainnya,” tuturnya.

Baca Juga  Terima Delegasi, Politisi Fraksi Golkar Ajak Jepang Investasi ke IKN

Bahkan, program untuk pengembangan koperasi syariah yang disampaikan Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, bisa sejalan dengan program di Kemenperin.

“Tiga tahun lalu ketika saya ditugaskan Bapak Presiden untuk menjadi Menperin. Salah satu hal yang saya laksanakan adalah membentuk Pusat Pemberdayaan Industri Halal (PPIH), levelnya eselon 2. Karena kami anggap hal itu sangat penting,” jelas Agus.

Koperasi Jadi Agen Keberhasilan P3DN

Dalam kesempatan itu, Menperin mengajak seluruh pihak bersama-sama mencari solusi yang inovatif dan memperkuat kolaborasi.

“Karena kami melihat koperasi ini tidak hanya sebagai pilar ekonomi, tetapi juga pilar bangsa,” ujarnya.

Agus juga mengingatkan kembali program prioritas pemerintah, yakni Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN). Kebijakan ini bisa dilakukan di semua level, tidak hanya di pemerintah pusat dan daerah atau BUMN dan BUMD, tetapi juga di koperasi.

“Semakin tingginya penggunaan produk dalam negeri, akan membawa multiplier effect yang luas bagi ekonomi,” tegasnya.

Agus berharap, koperasi turut menjadi agen keberhasilan dalam pelaksanaan program P3DN. Sebab, prodouk-produk dalam negeri harus bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

“Karena kami ingin melihat ke depan, terciptanya banyak koperasi yang berkategori sebagai entitas usaha besar. Di beberapa negara dunia, keberhasilan ekonominya itu karena juga ditentukan keberhasilan dalam membangun koperasi itu sendiri,” pungkasnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life