Demi mempemperkuat teknologi augmented reality (AR), Meta membeli perusahaan kacamata pintar Luxexcel.
Beredar kabar bahwa Meta dan Luxexcel sudah bekerja sama untuk pengembangan teknologi augmented reality, yang diberi nama Project Aria.
Luxexcel adalah perusahaan berbasis di Belanda yang membuat kacamata pintar. Ketika berdiri pada 209, Luxexcel membuat lensa untuk kacamata yang diresepkan dokter.
Belakangan, mereka merambah ke pembuatan lensa pintar, yaitu lensa yang terintegrasi dengan teknologi seperti LCD dan hologram.
Perusahaan tidak mengungkapkan nilai keuangan dari kesepakatan itu.
“Kami merasa senang karena tim Luxexcel bergabung dengan Meta, memperdalam kemitraan yang sudah terjalin diantara dua perusahaan,” kata Meta.
Pada September 2021, Mark Zuckerberg mengumumkan kerja sama dengan Ray-Ban yang juga untuk pengembangan kacamata pintar dengan teknologi AR. Ray-Ban saat itu membuat poster berisi ajakan mendaftar supaya mendapatkan notifikasi ketika produk siap diluncurkan.
Pada awal tahun 2021, mereka bermitra dengan WaveOptics, produsen layar Snap membayar $500 juta pada tahun yang sama.
Akuisisi ini terjadi karena Meta menghadapi pengawasan regulasi dari Federal Trade Commission atas pembelian pengembang Supernatural Within. Agensi menggugat Meta pada bulan Juli untuk memblokir kesepakatan. Raksasa media sosial itu juga menghadapi kritik atas seberapa banyak pengeluarannya untuk memajukan ambisi metaverse-nya. Pada bulan Oktober, sebulan sebelum perusahaan memberhentikan 11.000 karyawan, Meta mengatakan kepada investor Reality Labs, unit virtual dan augmented reality miliknya, kehilangan lebih dari $9 miliar pada tahun 2022. -over-year” pada tahun 2023.
Semua produk yang direkomendasikan oleh Engadget dipilih oleh tim editorial kami, terlepas dari perusahaan induk kami. Beberapa cerita kami menyertakan tautan afiliasi. Jika Anda membeli sesuatu melalui salah satu tautan ini, kami dapat memperoleh komisi afiliasi. Semua harga adalah benar pada saat penerbitan.
Didirikan pada tahun 2009, Luxexcel memulai bisnisnya sebagai produsen lensa dengan resep. Baru-baru ini, perusahaan telah membuat nama untuk dirinya sendiri di ruang augmented reality.
Editor: Darma Lubis