Home » Pupuk Indonesia-PLN Tandatangani Joint Development Study Agreement di Dubai

Pupuk Indonesia-PLN Tandatangani Joint Development Study Agreement di Dubai

by Junita Ariani
2 minutes read
PT Pupuk Indonesia bersama PT PLN tandatangani Joint Development Study Agreement (JDSA) atau perjanjian studi pengembangan bersama terkait ekosistem green hydrogen dan green ammonia terintegrasi di kawasan industri PT Pupuk Kujang.

ESENSI.TV - DUBAI

PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama PT PLN (Persero) tandatangani Joint Development Study Agreement (JDSA) atau perjanjian studi pengembangan bersama.

JDSA yang ditandatangani terkait ekosistem green hydrogen dan green ammonia terintegrasi di kawasan industri PT Pupuk Kujang.

Penandatanganan ini dilakukan bersamaan dengan kegiatan COP28 atau konferensi tingkat tinggi PBB di Dubai, Minggu (3/12/2023).

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi, menyebutkan bahwa arah pengembangan Perusahaan kedepan adalah menjadi industri pupuk dan petrokimia global yang terintegrasi.

Dengan kapasitas produksi amonia Pupuk Indonesia grup sekitar tujuh juta ton per tahun, Pupuk Indonesia berpotensi besar menjadi pemain utama pada industri ini.

“Pupuk Indonesia berpotensi besar menjadi global player pada industri green ammonia. Terlebih dengan posisi strategis Indonesia yang dapat menjadi hub green hydrogen dan green ammonia,” jelas Rahmad dalam keterangan resminya, Senin (4/12/2023).

Kerja sama ini, lanjut Rahmad, upaya untuk memperluas pengembangan ekosistem green hydrogen dan green ammonia di Indonesia.

Sebelumnya, Pupuk Indonesia bersama PLN juga berkolaborasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Iskandar Muda Indutrial Area (IMIA) di Lhokseumawe Aceh. Untuk pengembangan Green Industrial Cluster.

Selain itu juga pengembangan green hydrogen dan green ammonia pada kawasan industri Petrokimia Gresik di Jawa Timur.

Menurut Rahmad, pengembangan ekosistem industri hijau ini adalah bentuk implementasi prinsip Enviromental, Social, and Governance (ESG) di Pupuk Indonesia.

Sekaligus langkah nyata sesuai peta jalan (roadmap) dekbarbonisasi untuk mendukung target pencapaian nol emisi karbon pemerintah Indonesia pada tahun 2060.

Baca Juga  Menhub: Lonjakan Pergerakan Masyarakat Puncak Pertama Libur Natal Masih Terkendali

Pengembangan green hydrogen dan green ammonia menjadi semakin relevan karena kebutuhan clean ammonia untuk energi diprediksi akan meningkat signifikan.

Keberadaan green ammonia juga kata Rahmad, dapat mendukung keberlanjutan pasokan bahan baku pupuk. Karena amonia adalah bahan baku utama pupuk Urea, NPK, ZA, dan sebagainya.

Studi Pengembangan Green Hydrogen

Ia menjelaskan, studi pengembangan green hydrogen dan green ammonia bersama PLN ini akan dilaksanakan dalam dua tahapan.

Pertama, studi mencakup produksi green hydrogen pada fasilitas produksi milik PLN. Kemudian didistribusikan ke fasilitas pabrik green ammonia di kawasan industri Pupuk Kujang.

Selanjutnya green hydrogen akan dikonversi menjadi green ammonia di fasilitas produksi Pupuk Kujang. Untuk selanjutnya didistribusikan kembali ke fasilitas penyimpanan green ammonia di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) milik PLN untuk dijadikan bahan bakar co-firing.

Kedua, meliputi pengembangan fasilitas green hydrogen di lokasi fasilitas produksi green ammonia di Pupuk Kujang. Ini didukung oleh PLN dengan layanan Renewable Energy Certificate (REC).

Berikutnya pelaksanaan konversi green hydrogen menjadi green ammonia oleh Pupuk Kujang menggunakan fasilitas produksi green ammonia Pupuk Kujang.

Terakhir pemanfaatan green ammonia untuk kepentingan co-firing PLTU milik PLN dan kebutuhan ekspor.

“Kerja sama ini dilakukan melalui pengembangan green ammonia menggunakan existing facility Pupuk Indonesia. Kami berharap joint study ini akan mendorong Indonesia menjadi pelopor pengembangan solusi energi hijau dan mencapai target net-zero emission di 2060,” tutup Rahmad. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Rudi H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life