Home » Serentak Diresmikan! 29 Penyalur BBM Satu Harga Jangkau Masyarakat di Wilayah 3T

Serentak Diresmikan! 29 Penyalur BBM Satu Harga Jangkau Masyarakat di Wilayah 3T

by Junita Ariani
2 minutes read
Kepala BPH Migas Erika Retnowati meresmikan BBM Satu Harga di Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (24/8/2023).

ESENSI.TV - RIAU

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bersama badan usaha penugasan secara serentak meresmikan 29 penyalur BBM Satu Harga.

Peresmian dipusatkan di empat lokasi yaitu di wilayah Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu. Kemudian di Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan Jayapura, Provinsi Papua.

Peresmian ini menjadi kado indah kemerdekaan bagi masyarakat yang mendiami wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar)

“Melalui program BBM Satu Harga diharapkan daerah di luar Jawa dapat menikmati BBM. Yang harganya sama dengan di pulau Jawa,” kata Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam keterangan resminya, Jumat (25/8/2023) di Riau.

Sehingga, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dapat terwujud. Juga, memberikan multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah.

Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan itu ketika meresmikan BBM Satu Harga di Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (24/8/2023).

Program BBM Satu Harga kata dia, bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses dan keterjangkauan harga BBM. Terutama di daerah 3T di wilayah Indonesia.

Kebijakan ini diharapkan dapat mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor ekonomi domestik masyarakat.

Penghematan pengeluaran BBM yang diharapkan diikuti dengan penurunan harga sembako, meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan.

“Selain itu, berdampak positif bagi perekonomian serta meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Targetkan 89 Penyalur Terbangun

Program BBM Satu Harga telah dilaksanakan sejak tahun 2017 dan ditargetkan pada 2024 berhasil dibangun 583 penyalur BBM Satu Harga.

Hingga Agustus 2023, telah terbangun 461 penyalur dengan perincian: Sumatera 70 penyalur, Kalimantan 101 penyalur. Jawa dan Madura 3, Bali 2, Sulawesi 48, Nusa Tenggara 80 serta Maluku dan Papua 157 penyalur.

“Untuk tahun 2023, ditargetkan terbangun 89 penyalur dan hingga bulan Agustus berhasil dibangun sebanyak 38 penyalur BBM Satu Harga,” tambah Erika.

Kepala BPH Migas menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Daerah yang secara bersama-sama terus mengawal pelaksanaan program ini agar terwujud sesuai target.

Baca Juga  Lebih Rendah Dari Target, Defisit APBN 2023 Hanya 1,65%

“BPH Migas optimis Program BBM Satu Harga dapat mencapai target yang ditetapkan. Memberi manfaat nyata bagi masyarakat, guna mewujudkan keadilan energi bagi seluruh rakyat Indonesia,” pungkas Erika.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan, amanah penyaluran BBM Satu Harga adalah bentuk kontribusi Pertamina.

Dalam menyediakan energi hingga pelosok negeri, atau masuk ke dalam komitmen availability, accessibility, affordability, acceptability, serta sustainability.

“Pertamina Patra Niaga bangga menyalurkan energi hingga wilayah 3T. Yang dibeberapa tempat bahkan memerlukan berbagai moda transportasi baik darat, air, dan udara sebelum BBM bisa dinikmati masyarakat,” jelas Riva.

Peresmian BBM Satu Harga

Peresmian BBM Satu Harga di Natuna, dipusatkan di SPBU 16297033 di Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau.

Mewakili 7 penyalur BBM Satu Harga di Bunguran Utara (Natuna), Tulin Onsoi (Nunukan), Krayan Barat (Nunukan). Embaloh Hulu (Kapuas Hulu), Jelai Hulu (Ketapang), Montallat (Barito Utara), Kapuas Kuala (Kapuas).

Sementara peresmian BBM Satu Harga di Bengkulu, dipusatkan di SPBU 2638516 di Kecamatan Ulu Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu.

Peresmian ini mewakili 4 SPBU di Ulu Manna (Bengkulu Selatan), Anggrek (Gorontalo Utara), Kepulauan Sangkarrang (Makassar) dan Walea Besar (Tojo Una Una).

Untuk peresmian penyalur BBM Satu Harga di Sumba, dipusatkan di SPBU 5687211 di Kecamatan Wewewa Selatan, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi NTT.

Peresmian ini mewakili 8 penyalur di Nanga Panda (Ende), Wewewa Selatan (Sumba Barat Daya), Kakuluk Mesak (Belu), Kilo (Dompu).

Sekongkang (Sumbawa Barat), Solor Barat (Flores Timur), dan Amarasi Barat (Kupang), serta Amanuban Timur (Timor Tengah Selatan).

Sedangkan penyalur BBM Satu Harga di Papua, peresmiannya dipusatkan di Terminal BBM Pertamina Jayapura, Kota Jayapura, Provinsi Papua.

Yang mewakili 10 penyalur di Amberbaken (Tambrauw), Bikar (Tambrauw), Iwur (Pengunungan Bintang), Windesi (Teluk Wondam), Ekadide (Painiai).

Kuari (Tolikara), Homeyo (Intan Jaya), Demba (Warope), Aifat Timur Tengah (Maybrat), Embetpem (Nduga). *
#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life