Tim bulutangkis beregu putri Indonesia harus kandas di babak perempat final Asian Games 2022 usai dikalahkan China 0-3, Jumat (29/9).
Di nomor pertama tunggal putri, Gregoria Mariska harus takluk di tangan Chen Yu Fei dengan skor 14-21, 12-21.Gregoria sendiri mengakui penampilan buruknya kali ini.
“Saya minta maaf kepada rekan-rekan di tim karena belum bisa membuka jalan. Saya tidak bisa mengatasi ketegangan sepanjang pertandingan tapi sebenarnya itu bukan alasan karena ini bukan pertama kali saya ikut turnamen beregu,” kata Gregoria dalam keterangannya pada Humas PBSI, dilansir laman www.pbsi.id.
Sementara itu, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga harus mengakui keunggulan ganda China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam tiga game, 12-21, 21-19, 20-22.
Meski menelan kekalahan, namun Apriyani mengaku bersyukur bisa bermain lepas.
“Kami bersyukur dengan permainan kami hari ini. Kami bisa bermain dengan lepas dan bisa menerapkan permainan yang baik, yang kami mau sampai akhir,” kata Apriyani.
“Memang hanya di poin-poin terakhirnya saja tadi tidak pas penerapan polanya. Dan dari situ kami belajar lagi dari mereka,” sambungnya.
Adapun Putri Kusuma Wardani menyayangkan hasil undian dimana tim Indonesia harus bertemu China lebih awal.
“Cukup menyayangkan undiannya kenapa harus langsung bertemu China tapi itulah undian jadi kami di tim beregu putri sudah bertekad untuk sama-sama menghadapi dan berjuang,” ujar Putri.
“Setelah ini saya mau langsung bersiap untuk nomor perorangan,” katanya.*
Email: AleLuna@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu
#beritaviral
#beritaterkini