BMKG atau Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memprakirakan sejumlah daerah di Indonesia, termasuk beberapa kota besar, berpotensi mengalami hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini, Senin (11/3/2024).
BMKG memperkirakan di sejumlah wilayah di Jawa Timur berpotensi terjadi cuaca ekstrem sehingga berpotensi dilanda bencana.
Jawa Timur perlu waspada dengan bencana yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem seperti angin kencang, banjir dan juga tanah longsor. Cuaca ekstrem ini diperkirakan akan terjadi hingga periode 12 – 18 Maret 2024.
Saat ini wilayah Jawa Timur berada di akhir musim hujan dan memasuki fase peralihan dari musim hujan ke musim kemarau.
Kepala Stasiun. Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo Taufiq Hermawan. mengatakan hal ini dipengaruhi oleh aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) dan gelombang Rossby.
“Adanya aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) dan gelombang Rossby menambah tingginya potensi pertumbuhan awan konvektif di wilayah Jawa Timur. Adanya sirkulasi siklonik di utara Australia mengakibatkan adanya pola konvergensi atau pertemuan angin di wilayah Jawa Timur. Yang berpengaruh terhadap peningkatan cuaca ekstrem sepekan ke depan,” katanya.
Wilayah yang Dipresiksi Cuaca Ekstrem
Wilayah dengan potensi cuaca ekstrem yakni Bangkalan, Batu, Blitar, Banyuwangi, Bondowoso, Bojonegoro, Gresik, Jember, Jombang, Kediri, Lamongan, Lumajang, Madiun, Magetan.
Malang, Mojokerto, Nganjuk, Ngawi, Pamekasan, Ponorogo, Pacitan, Pasuruan, Probolinggo, Sumenep, Sampang, Surabaya, Sidoarjo, Situbondo, Tulungagung, Trenggalek dan Tuban.
Editor: Raja Napitupulu