Home » Diperingati Setiap 25 September, Ini 4 Fakta Menarik Soal Hari Apoteker Internasional

Diperingati Setiap 25 September, Ini 4 Fakta Menarik Soal Hari Apoteker Internasional

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Ilustrasi apoteker. Image by krakenimages.com on Freepik

ESENSI.TV - JAKARTA

Dunia memperingati Hari Apoteker Internasional pada tanggal 25 September setiap tahun. Tema yang diangkat tahun ini adalah “Apoteker Memperkuat Sistem Kesehatan”.

Tema tahun ini bertujuan untuk memberikan peluang untuk meningkatkan kesadaran apoteker sebagai solusi cerdas layanan kesehatan guna memenuhi kebutuhan sistem kesehatan di seluruh dunia di masa depan setelah krisis COVID-19.

Kampanye ini menciptakan kesadaran akan nilai dan potensi berkelanjutan untuk meningkatkan kesehatan. Misi FIP pada tahun 2023: Biarkan apotek berbuat lebih banyak.

Presiden FIP Dominique Jordan mengatakan Farmasi Internasional (FIP) mengundang sumber daya manusia dari semua sektor profesi farmasi untuk mengambil bagian dalam kampanye.

Anggota FIF diminta menunjukkan kepada dunia bagaimana profesi ini bersatu demi kesehatan, terlepas dari dan mengatasi konflik, perbedaan politik dan budaya, serta kesenjangan ekonomi.

Dia mengatakan FIF sejalandengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB Nomor 3 yang menetapkan sejumlah target kesehatan.

“Termasuk untuk penyakit tidak menular (seperti penyakit kardiovaskular, kanker, diabetes, penyakit pernafasan kronis dan kesehatan mental) dan penyakit menular (misalnya HIV, TBC) dan penyakit tropis yang terabaikan),” jelasnya, seperti dilansir dari https://www.pharmaexcipients.com/.

Presiden FIP Dominique Jordan menyebutkan setidaknya ada empat hal yang perlu diketahui masyarakat soal Hari Apotker Sedunia.

1. Mengapa ada perayaan yang disebut Hari Apoteker Sedunia?

Tujuan Hari Apoteker Sedunia, yang digagas pada Dewan FIP 2009 di Istanbul, adalah untuk mendorong kegiatan yang mempromosikan dan mengadvokasi peran apoteker dalam meningkatkan kesehatan di setiap sudut dunia.

Apoteker adalah alasan mengapa orang mendapatkan yang terbaik dari obat-obatan mereka, mereka menggunakan pengalaman, pengetahuan, dan keahlian mereka untuk membuat dunia (medis) menjadi tempat yang lebih baik bagi semua orang.

Selain itu, mereka memberikan akses terhadap obat-obatan, memberi saran kepada masyarakat tentang cara meminumnya dengan benar, dan masih banyak lagi.

Sejak tahun 2020, FIP juga telah meluncurkan Pekan Farmasi Dunia untuk memperluas perayaannya hingga mencakup seluruh aspek profesi farmasi.

Baca Juga  Waduh… Rupiah Anjlok di Momentum Lebaran, Ganggu Sektor Properti dan Farmasi  

Mengapa dirayakan pada tanggal 25 September? Anggota FIP asal Turki menyarankan Tanggal tersebut karena FIP didirikan pada hari yang sama pada tahun 1912.

2. Apa itu Federasi Farmasi Internasional (FIP)?

Pendiri Hari Apoteker Sedunia, Federasi Farmasi Internasional (FIP) adalah badan global yang mewakili farmasi, ilmu farmasi, dan pendidikan farmasi.

Melalui 144 organisasi nasional, anggota institusi akademis, dan anggota individu, mereka mewakili jutaan apoteker, ilmuwan farmasi, dan pendidik farmasi di seluruh dunia.

FIP adalah sebuah organisasi non-pemerintah yang berkantor pusat di Belanda.

Melalui kemitraan dan jaringan farmasi dan ilmu farmasi yang luas, mereka bekerja untuk mendukung pengembangan profesi farmasi, melalui praktik dan inovasi ilmiah yang muncul.

Kemudian, melalui pengembangan tenaga kerja farmasi untuk memenuhi kebutuhan dan harapan layanan kesehatan dunia.

3. Dari manakah sebenarnya kata farmasi berasal?

Beberapa catatan farmasi tertua ditemukan di Mesir dari tahun 2900 SM. “Papyrus Ebers”, kumpulan 800 resep yang menyebutkan 700 obat, berasal dari sekitar tahun 1500 SM.

“Bapak Farmasi” adalah Aelius Galenius alias Galen dari Pergamon, seorang dokter, ahli bedah, dan filsuf Yunani di kekaisaran Romawi. Namanya masih dikaitkan dengan galenicals.

4. Ilmu farmasi dikuasai oleh perempuan

Tahukah kamu, bahwa 78% Teknisi Farmasi adalah Wanita dan terdapat lebih dari 4 juta apoteker di seluruh dunia? Semuanya meningkatkan pendapatan pasar farmasi pada tahun 2018 menjadi USD1.204,8 miliar.

Mereka adalah tenaga kesehatan yang paling mudah dihubungi? Misalnya, di Amerika Serikat lebih dari 90% orang tinggal dalam jarak 5 mil dari apoteker/

Fakta menarik lainnya adalah penemu Coca-Cola, yaitu John Pemberton, Dr. Pepper (Charles Alderton), Pepsi dan Ginger Ale adalah apoteker juga.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja Napitupulu

#beritaviral
#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life