Home » Gagal Bayar Dana Asuransi Deposito Signature Bank Diprediksi USD2,5 Miliar

Gagal Bayar Dana Asuransi Deposito Signature Bank Diprediksi USD2,5 Miliar

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Signature Bank

ESENSI.TV - JAKARTA

FDIC memperkirakan biaya kegagalan bayar Signature Bank terhadap Deposit Insurance Fund-nya sekitar UD$2,5 miliar atau sekitar Rp38,37 triliun.

Biaya pastinya akan ditentukan saat FDIC mengakhiri kurator untuk Singature Bank yang dinyatakan bangkrut bersama dengan Silicon Valley Bank (SVB) awal bulan ini.

Per 31 Desember 2022, bank bangkrut ini sebelumnya memiliki total simpanan sebesar UD$88,6 miliar dan total aset sebesar US$110,4 miliar.

Transaksi hari ini mencakup pembelian sekitar US$38,4 miliar aset Signature Bridge Bank NA. Selain itu, pinjaman sebesar US$12,9 miliar yang dibeli dengan diskon US$2,7 miliar.

Sekitar US$60 miliar dalam bentuk pinjaman akan tetap berada dalam kurator untuk disposisi selanjutnya oleh FDIC.

Selain itu, FDIC menerima hak apresiasi ekuitas di New York Community Bancorp Inc, saham biasa dengan potensi nilai hingga US$300 juta.

Lembaga Penjamin Simpanan Amerika Serikat (LPS) atau Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) menandatangani perjanjian pembelian simpanan dan portofolio pinjaman tertentu dari Signature Bridge Bank NA kepada Flagstar Bank NA di Hicksville, New York.

Baca Juga  Realisasi Proyek Jalan Rp2,7 Triliun Capai 56,89%, PUPR Sumut Optimis Tuntas Sesuai Kontrak

Flagstar Bank NA adalah perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh New York Komunitas Bancorp Inc di Westbury, New York, Amerika Serikat.

Dengan demikian, 40 bekas cabang Signature Bank akan beroperasi di bawah Flagstar Bank NA, New York Community Bancorp, sejak Senin, 20 Maret 2023.

“Cabang-cabang tersebut akan buka selama jam kerja normal,” tulis FDIC, seperti dilansir dalam laman resminya, Senin (20/3/2023).

Simpanan di Flagstar Bank NA Terus Diasuransikan

Semua simpanan yang ditanggung oleh Flagstar Bank NA akan terus diasuransikan oleh FDIC hingga batas asuransi.

FDIC akan memberikan simpanan ini langsung kepada pelanggan yang akunnya terkait dengan bisnis perbankan digital. FDIC juga menyediakan saluran telepon untuk menjawab pertanyaan nasabah.

Sedangkan, Signature Bridge Bank NA didirikan oleh FDIC pada 12 Maret 2023, untuk mengambil alih pengoperasian Signature Bank, New York.

Langkah itu dilakukan setelah Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York menutup bank dan menunjuk FDIC sebagai penerima.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life