Home » Hadiri Pembukaan SMESHub Island, Wamendag: Kembangkan Potensi UMKM Internal dan Eksternal

Hadiri Pembukaan SMESHub Island, Wamendag: Kembangkan Potensi UMKM Internal dan Eksternal

by Addinda Zen
1 minutes read
Kemendag Kembangkan Potensi UMKM Internal dan Eksternal

ESENSI.TV - JAKARTA

Pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Indonesia memerlukan dukungan faktor internal dan eksternal. Dengan dukungan kedua faktor tersebut, sektor UMKM diyakini dapat tumbuh pesat dan berkesinambungan. Hal ini disampaikan Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga dalam pembukaan Smeshub Island yang diselenggarakan di Jakarta, hari ini, Selasa (4/4).

“Secara internal, UMKM harus terbuka terhadap perubahan, inovatif, danpunya kemauan untuk berkembang. Sementara secara eksternal, pemerintah khususnya Kementerian Perdagangan terus mendorong kerja sama dan kemitraan UMKM dengan berbagai pihak. Di antaranya dengan lokapasar, lembaga pembiayaan, dan ritel modern,” jelas Wamendag.

Sejalan dengan hal tersebut, lanjut Wamendag, penyelenggaraan Smeshub Island diharapkan dapat memfasilitasi pelaku UMKM untuk lebih mengenalkan produknya, mempermudah konsumen berbelanja di bulan Ramadan dan menyambut Idul Fitri, serta menjadi bagian dari upaya pemulihan kinerja perdagangan Indonesia.

Wamendag menambahkan, pelaku UMKM mayoritas adalah perempuan. Hal ini sejalan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa 64,5 persen UMKM dikelola oleh perempuan. Sektor UMKM yang paling banyak dikelola perempuan adalah fesyen, kuliner, kecantikan, dan kerajinan. Data riset Indef pada awal Maret 2023 di sebuah lokapasar juga menunjukkan bahwa pakaian wanita memiliki indeks penetrasi UMKM yang tertinggi sebesar 18,9 persen. Hal ini menjadi peluang besarbagi para UMKM, khususnya pada momen Ramadan dan Idul Fitri.

Baca Juga  Potensi Desa Kuin Utara Untuk Sektor Pariwisata

Wamendag juga menjelaskan, ada beberapa ruang lingkup yang dapat dikolaborasikan dalam pengembangan potensi UMKM. Di antaranya, penguasaan pelaku UMKM terhadap perkembangan teknologi, infrastruktur pemasaran, baik digital maupun konvensional. Ada pula keamanan data identitas dan pribadi pelaku usaha dan konsumen di lokapasar, kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) UMKM, serta regulasi yang mendukung pengembangan ekosistem UMKM.

Menurut Wamendag, Kementerian Perdagangan sangat mengapresiasi berbagai platform yang berkomitmen melakukan pemberdayaan UMKM. Hal ini mengingat UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia.

“Kami berharap, setiap platform dapat melakukan pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku UMKM, tidak hanya menyediakan akses pasar melalui berbagai pameran, namun juga mendorong peningkatan kapasitas pelaku UMKM sehingga dapatnaik kelas,” pungkas Wamendag.

 

Editor: Dimas Adi Putra

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life