Home » IHSG Dibuka Melemah ke Level 6.688,26 Selasa 10 Januari 2023

IHSG Dibuka Melemah ke Level 6.688,26 Selasa 10 Januari 2023

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
saham 1

ESENSI.TV - JAKARTA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah ke level 6.688,26 pada perdagangan hari ini, Selasa (10/1/2023).

Sejak dibuka, IHSG tetap berada di zona negatif. Hingga pukul 09.15 WIB, IHSG telah turun sebesar 0,58 persen atau 38,59 ke posisi 6.649,67.

IHSG telah bergerak di level terendah 6.623,33 hingga 6.690,23. Saham sebanyak 261 emiten sebagai pemberat IHSG, saham 163 emiten masih menguat di tengah pelemahan IHSG dan saham 182 emiten stagnan.

Volume perdagangan mencapai 2,42 miliar unit saham, nilainya mencapai Rp1,17 triliun dan frekuensi perdagangan sebanyak 162.783 kali.

Sejak awal tahun 2023, IHSG bergerak fluktuatif dan rawan koreksi karena adanya upaya konsolidasi sejumlah investor terhadap koleksi saham yang dimilikinya.

Pada tanggal 2 dan 3 Januari, IHSG ditutup menguat, sedangkan tanggal 4 dan 5 Januari berbalik arah ditutup melemah. Kemudian, tanggal 6 dan tanggal 9, IHSG kembali menguat.

Tim riset Panca Global Sekuritas memperkirakan IHSG pada hari ini berpotensi menguat terbatas. Pelonggaran pembatasan Covid-19 di China dan Hong Kong dan menguatnya nilai tukar Rupiah menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG hari ini ditengah menurunnya harga komoditas.

Baca Juga  IHSG Ditransaksikan di Teritori Positif Jumat 17 Maret, Ini 4 Saham Rekomendasi Analis

Panca Sekuritas juga memberikan rekomendasi saham yang dapat dibeli hari ini. Namun, tetap ingat semua rekomendasi sifatnya disclaimer on alias keputusan dan konsekuensi semua ditangan investor.

Saham emiten yang direkomendasikan adalah SMSM. PT Selamat Sempurna Tbk, menyiapkan belanja modal sebesar Rp150 miliar untuk mendukung kenaikan target kinerja penjualan pada 2023 hingga 10%.

WSKT. PT Waskita Karya (Persero) Tbk, digugat Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) terkait pelunasan utang senilai Rp 2,03 miliar oleh CV Bandar Agung Abadi, vendor pengerjaan tanah Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung Paket II Seksi I.

GEMS. PT Golden Energy Mines Tbk, membidik kenaikan produksi batu bara sebesar 5% di 2023 dibandingkan tahun 2022 seiring dengan proyeksi permintaan komoditas batu bara yang masih tinggi.

INCO. PT Vale Indonesia Tbkk, telah mengeluarkan biaya eksplorasi sebesar USD942.964 untuk bulan Desember 2022 guna mengeksplor Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area, Blok Bahodopi, dan Blok Pomala.*

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

 

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life