Bepergian dengan pesawat memang nyaman dan cepat, tetapi ada ada peraturan bagi penumpang yang harus ditetapi, termasuk jenis-jenis makanan yang bisa di bawa ke dalam kabin.
Untuk peraturan ini, setiap penerbangan sangat tetap menjalankan peraturan. Kalau kamu langgar, maka kamu harus rela lepas landas dan meninggalkan makananmu di bandara.
Bahkan, jika kamu bersikeras membawa barang-barangmu itu, maka kamu harus rela ditinggalkan pesawat dan penumpang lainnya.
Jadi, pahami dulu apa saja makanan yang bisa dibawa naik ke dalam kabin pesawat, biar enggak rugi nantinya. Ini dia makanan dan minuman yang dilarang masuk ke dalam kabin pesawat dan alasannya, seperti dilansir dari Pelita Air.
1. Durian dan Makanan Berbau Menyengat Lain
Aroma yang terlalu kuat dari makanan dapat menimbulkan ketidaknyamanan untuk penumpang lainnya. Oleh sebab itu, kamu perlu memperhatikan bahwa makanan yang berbau menyengat, seperti ikan asin, terasi, petai, atau jengkol, dilarang keras masuk di bagasi kabin atau bagasi tercatat.
2. Makanan Kaleng
Berbeda dengan sebelumnya, makanan kaleng seperti ikan sarden kaleng masih diperbolehkan masuk ke dalam bagasi pesawat. Tetapi perlu diperhatikan, baik disimpan dalam bagasi kabin atau bagasi tercatat, muatan makanan berkaleng ini harus dikemas seaman mungkin untuk menghindari kebocoran.
3. Makanan Laut, Daging Segar dan Makanan Cair
Produk laut seperti ikan segar, kepiting, dan udang, tidak dapat masuk ke dalam bagasi kabin atau bagasi tercatat.
Jika kamu perlu membawanya, maka pengiriman perlu dilakukan dengan kargo. Hal serupa juga berlaku untuk daging segar dari unggas atau daging mentah lain.
Beberapa jenis makanan seperti selai, krim, saus, yogurt, dikategorikan sebagai makanan cair dalam bagasi pesawat.
Jika kamu ingin membawa salah satu makanan di atas, hindari kemasan yang berukuran besar agar tidak disita oleh pihak maskapai.
Biasanya pihak maskapai membolehkan makanan cair dibawa oleh penumpang apabila berukuran tidak lebih dari 100 ml.
4. Minuman Beralkohol
Umumnya, minuman beralkohol dengan kadar tidak lebih dari 70% diperbolehkan masuk ke dalam pesawat.
Apabila lebih dari kadar yang sudah ditetapkan maka alkohol tidak diperbolehkan masuk ke pesawat.
Penempatan alkohol ini pun harus masuk ke dalam tas berukuran satu liter, jika tidak bisa maka dilarang untuk dibawa.
Meski sudah paham soal makanan yang dilarang di pesawat, kamu tetap harus membaca setiap peraturan penerbangan dari maskapai atau perusahaan penerbangan yang kamu gunakan.
Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu