Home » Moms, Jangan Menyusui Bayi dalam Mobil yang Bergerak

Moms, Jangan Menyusui Bayi dalam Mobil yang Bergerak

by Agita Maheswari
2 minutes read
Moms Jangan Menyusui Bayi dalam Mobil yang Bergerak

ESENSI.TV - JAKARTA

Ketua Umum AIMI Rahmah Housniati menyarankan para ibu tak menyusui anak dalam mobil yang bergerak.

“Menyusui dalam kendaraan yang bergerak itu jelas sudah tidak bisa. Karena setiap anak yang naik kendaraan bermotor, maksudnya naik mobil, itu sebaiknya di car seat. Jadi tidak disusui. Jadi tidak ada posisi menyusui yang tepat saat kendaraan berjalan,” terang Nia dikutip dari Antara.

Hal tersebut juga disampaikan oleh dokter spesialis anak yang juga anggota IDI dan IDAI dr. Melanie Yudiana Iskandar, SpA.

Dia memaparkan bahwa jika sang anak harus disusui, sebaiknya kendaraan menepi selama ibu sedang menyusui.

“Kalau bayinya harus menyusui ya paling aman menepi. Mobilnya jangan sambil jalan, menepi dulu gitu ya. Ini kita ngomong aman ya yang paling ideal. Kendaraan diberhentikan, menyusui bayinya, bayinya diletakkan lagi ke car seatnya, baru jalan lagi,” ujar Melanie.

Bagi anak berusia dua bulan ke atas, dr. Jeanne Roos Tikoalu, Sp.A, IBCLC mengatakan para ibu perlu mempertimbangkan lagi jika ingin menyusui anaknya di dalam mobil.

Sebab anak berusia 2 bulan ke atas sudah memiliki penglihatan dengan jangkauan yang cukup luas.

Baca Juga  Ini Dia Pencarian Paling Trending di Google Sepanjang Tahun 2022

Selain itu, mereka juga sudah memiliki sifat ingin berinteraksi dengan sekelilingnya.

“Perlu diingat juga saat berada dalam kendaraan, penggunaan sabuk pengaman bisa menjadi penghalang. Selain itu keberadaan orang lain maupun pemutaran musik dalam kendaraan bisa juga mengganggu kegiatan menyusu bayi,” papar Jeanne.

“Penglihatan bayi usia 2 bulan atau lebih juga sudah memperoleh jangkauan yang cukup luas dan sifat ingin berinteraksi dengan sekelilingnya sudah meningkat, dimana hal ini tentunya harus menjadi pertimbangan apabila ibu ingin menyusui bayi dalam kendaraan,” sambungnya.

Lain halnya apabila ibu sedang dalam perjalanan menggunakan pesawat. Nia menambahkan jika sedang dalam perjalanan dengan pesawat para ibu justru dianjurkan untuk menyusui anaknya pada saat take off dan landing. Hal ini bertujuan agar telinga bayi bisa tetap nyaman saat terjadi perubahan tekanan udara.

“Kalau di pesawat boleh (disusui). Malah ketika take off atau landing sebaiknya bayinya disusui. Karena supaya mulutnya bergerak. Jadi ketika tekanan udara berganti, nggak terjadi penyumbatan udara. Justru sangat disarankan ketika take off dan landing,” katanya.*

#beritaviral

#beritaterkini

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life