Home » Sudah Ditonton 6,2 Juta Kali, Video Youtube Rewind Indonesia 2022 Banjir Apresiasi

Sudah Ditonton 6,2 Juta Kali, Video Youtube Rewind Indonesia 2022 Banjir Apresiasi

by Maria Julie simbolon
2 minutes read

ESENSI.TV - JAKARTA

Memasuki minggu pertama setelah diunggah video rangkuman tahun 2022 di Indonesia sudah ditonton sebanyak 6,2 juta kali. Tak kurang dari 469 ribu orang yang menyukai video berdurasi empat belas menit ini.

Tahun ini acara rutin diinisiasi oleh Chandra Liow, Aulion, Jovial Da Lopez, Celloszxz, Iben M.A., Mgdalenaf dan Deddy Corbuxzier. “Jangan pernah berhenti untuk bermimpi, terus berkarya tanpa batas. Terima kasih,” sebut tim ini.

Diunggah tanggal 30 Desember 2022, video yang disutradarai Chandra Liow dan Cianicolay ini menggandeng sekitar 65 pemengaruh kenamaan (influencer) dan tokoh publik seperti Asmara Abigail, Najwa Shihab,Eka Gustiwana, Jovial da Lopez,  Tretan Muslim, Coki Pardede, Habib Jafar, Oza Rangkuti, Chef Renata, Chef Juna, Nex Carlos, Nessie Judge, Patricia Gouw, Aulion, Farel Prayoga, Uus, Marshel Widianto, Sarah Wijayanto, dan lain-lainnya.

Video Rewind Indonesia 2022 merangkum berbagai kisah, cerita, berita, tren dan fenomena viral yang terjadi di Indonesia dan dunia di sepanjang tahun 2022. Rewind Indonesia menyebut, “Rewind Indonesia, sebagai perayaan kreatifitas generasi muda yang merangkum berbagai macam fenomena dan trend satu tahun terakhir dian disajikan dalam sebuah video yang berisi Kompilasi peristiwa populer di Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri yang dihadirkan dari kolaborasi para konten creator & figure lintas platform tanah air.”

Video ini dibanjiri apresiasi dan pujian di kolom komentar. Salah satu netizen memuji karena tim Chandra Liow ini dirasa sensitif dengan isu terkini. “Kanjuruan sebagai opening. Terimakasih untuk terus membuat kami tidak melupakan tragedy ini,” tulis akun Kata Kerja.

“Keren banget!!! Begitu banyak sekali hal-hal yang terkenang di 2022 sedih, senang semua dijadikan 1 dalam Youtube Rewind ini Thank You! Maju terus Youtuber Indonesia dengan masing-masing kreativitasnya,” tulis akun Farhan YT Team.

“Kalau bisa jangan sampai ini menjadi karya terakhir youtube rewind Indoneisa, karya yang ditunggu di akhir tahun, terima kasih untuk semuanya, Om Ded  juga terima kasih telah mensuport generasi muda di tanah air Indonesia. Semangat terus untuk berkarya Indonesia butuh kita semua. Terimakasih jujur pengen banget ikut berpartisipasi dalam sebuah karya seindah ini,” tulis akun Arvan Suryana.

Baca Juga  Jasa Marga Lakukan Pemeliharaan di Tol Jagorawi, Simak Detailnya

Ada banyak tren dan berita viral  tahun 2022 yang diangkat oleh tim ini, seperti momen piala dunia,  tragedi Kanjuruhan, baju naik turun, prank makanan ugly cake,  kisruh rumah tangga artis Lesti Kejora, lagu-lagu populer dari Farel Prayoga, Blackpink,  dan artis korea lainnya, NFT Ghozali, aksi sosial Windah Basudara menolong Okky Boy, kasus pembelian video asusila Marshel Widianto, gorden Kak Jill, kontroversi Pesulap Merah, aksi sosial Cellos untuk penyintas kanker, prestasi dua bersaudara Mischka dan Devon dan lain sebagainya.

Kebiasaan mengeluarkan video Youtube Rewind Indonesia dimulai dari tahun 2015. Angka penonton yang antusias menunggu video ini pun fantastis. Di tahun 2015, tim ini berhasil mengumpulkan 14 juta penonton. Di tahun 2016 video karya tim ini mendapat 21 juta penonton. Di tahun 2018 mereka mendapatkan 17 juta penonton dan di tahun 2020 berhasil meraih 33 juta penonton. Saat pandemi pun mereka masih semangat berkarya dan berhasil mendapat 13 juta penonton.

Perbedaan signifikan dengan video sebelumnya adalah saluran yang dipilih untuk mengunggah video tahunan ini. Jika biasanya diunggah di saluran resmi Indonesian Youtubers yang sudah memiliki pengikut 1,57 juta, tahun ini tim Chandra Liow mengunggahnya di saluran Deddy Corbuzier yang sudah memiliki 19,7 juta pengikut. Di cuplikan videonya, Coki Pardede mengungkapkan, “Karena faktanya Om-Om Botak itu yang support aspirasi anak muda. Udah itu aja.”

Video ini ditutup oleh kesimpulan Najwa Shihab yang mengajak penonton untuk hidup damai dan saling bekerja sama merawat persatuan Indonesia. “Nawa adalah cerita rekaan yang tumbuh dari harapan menyala-nyala. Berhenti nyawa jatuh sia-sia. Berhenti mentradisikan kebengisan. Nawa berawal dikisahkan, akan mungkin terwujudkan bila kita percaya dan merawat yang kita damba. Harapan dari Nawa untuk kami. Dari kami untuk Indonesia. Masa depan yang cerah. *

 

Editor: Dimas Adi Putra

 

 

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life