Home » Wapres Serukan Para Kontestan Buat Pakta Integritas Wujudkan Pemilu Damai

Wapres Serukan Para Kontestan Buat Pakta Integritas Wujudkan Pemilu Damai

by Junita Ariani
2 minutes read
Wapres KH Ma’ruf Amin saat memberikan keterangan pers usai menghadiri acara Ikrar Merajut Keberagaman Nusantara dari Sumatera Utara

ESENSI.TV - DELISERDANG, SUMUT

Para kontestan capres dan cawapres diimbau agar membuat pakta integritas untuk mencegah penggunaan narasi-narasi negatif yang dapat memicu konflik. Hal ini dimaksudkan untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang damai,

“Para kontestan ini harus membuat pakta integritas untuk tidak melakukan hal-hal seperti ucapan, tindakan, provokasi, narasi-narasi itu. Jangan sampai menggunakan narasi yang mengarah terjadinya potensi konflik ataupun kebencian,” tegas Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin.

Wapres mengatakan itu saat memberikan keterangan pers usai menghadiri acara Ikrar Merajut Keberagaman Nusantara dari Sumatera Utara (Sumut).

Kegiatan berlangsung di GOR Serba Guna Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Jalan Williem Iskandar, Kabupaten Deliserdang, Kamis (19/10/2023).

Kepada para pendukung masing-masing kontestan, Wapres juga mengimbau agar tidak saling menghina satu sama lain. Ia mempersilakan mereka untuk saling beradu ide dan gagasan dengan tidak menjelekkan pihak yang lain.

“Mereka boleh menjual calonnya, tapi tidak menjelekkan calon yang lain, yang berpotensi terjadinya [konflik], untuk para pendukung. Ini penting,” tekan Wapres.

Kepada para pimpinan partai politik (Parpol) Wapres mengatakan, untuk memainkan perannya secara bersih dan jujur. Sehingga Pemilu berjalan dengan baik.

“KPU, Bawaslu, dan DKPP, agar betul-betul adil dan berpegang teguh pada aturan yang benar. Jangan ada pemihakkan, itu juga harus. Kalau tidak, akan terjadi protes-protes,” tegasnya.

Baca Juga  Sidang Umum AIPA ke-44, Fadli Zon: DPR akan Ajukan 6 Draf Resolusi

Dalam kesempatan itu, Wapres menekankan agar ASN dan pemerintah daerah untuk bersikap netral. Sementara pihak keamanan tetap menjaga netralitas dan tidak berpihak pada kontestan tertentu.

“Kalau semua ini bisa kita lakukan dengan baik, insya Allah Pemilu berjalan (dengan baik), tidak ada konflik, dan selamat,” katanya.

Politik Identitas

Wapres juga mengingatkan komitmen para kontestan untuk menghindari politik identitas dalam kampanyenya. Ia  meminta agar aspek-aspek kebiasaan pribadi seseorang, seperti salat bagi seorang muslim, tidak diubah menjadi isu kampanye.

“Tapi kalau dijadikan isu kampanye. Nah itu nanti masuk wilayah identitas. Saya harap itu tidak terjadi, mudah-mudahan tidak terjadi,” katanya berharap.

Menyinggung peringatan Hari Santri yang tahun ini bertema “Jihad Santri Jayakan Negeri”, Wapres menekankan pentingnya peran kaum santri menjaga bangsa dan negara.

Khususnya dalam membantu mengawal Pemilu 2024 agar berjalan damai.

“Hifdzul wathan, siapapun yang menang itu adalah mereka yang cara memperolehnya secara fair, secara jujur, sesuai dengan aturan pemilu,” imbuhnya.

Tampak mendampingi Wapres, Pj Gubernur Sumut Hasanuddin, Ketua Umum DPP Jam’iyah Batak Muslim Indonesia Arif Rahmansyah Marbun. Dan, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life