Frugal Living Untuk Gen Z

Belakangan media sosial telah ramai membahas frugal living, karena postingan beberapa khalayak tentang kehidupannya yang menganut frugal living, sehingga sukses memiliki tabungan hingga membeli roda empat.

Seperti yang telah dilansir oleh Wealth Simple Zina Kumok, Advisor dari Forbes mengatakan bahwa frugal living berarti sadar akan pengeluaran dan fokus pada prioritas.

Frugal living ini cocok untuk Beauties yang hidup di tengah perkotaan dengan gaya hidup konsumtif, seperti bergonta-ganti ponsel terbaru, memakai pakaian branded, hingga jalan-jalan dengan memakai sistem paylater.

Frugal living sendiri bukanlah gaya hidup yang ‘pelit’, melainkan cermat mengatur keuangan dan mampu memilah mana kebutuhan dan keinginan. Dengan gaya hidup ini, kamu akan mendapatkan segudang manfaat, seperti, memiliki tabungan dan investasi, hingga rendahnya tekanan ekonomi.

Ada pun cara-cara yang dapat kamu terapkan dalam kehidupan finansial mu, di antaranya:

1. Mencatat Budgeting

Banyak diantara kita yang jarang untuk mencatat pengeluaran dalam sebulan. Namun, rasanya hal tersebut sangatlah penting, agar kita tidak terlalu implusif dalam pengeluaran. Tulislah rencana kebutuhanmu selama sebulan dan jangan lupa untuk menuliskan kisaran biayanya, ya.

2. Investasi 

Investasikanlah sebagian nilai tabunganmu, meskipun akan ada resiko yang kamu terima. Biarkanlah uang yang berputar dengan sendirinya, sehingga kelak kamu akan merasakan hasilnya.

3. Membuat Daftar Menu Makanan

Pos makanan adalah anggaran yang terbesar dalam pengeluaran selama sebulan. Buatlah daftar menu mingguan dan gunakanlah sisa bahan pangan yang masih tersimpan di kulkas. Dengan cara  ini, akan memperkecil budget untuk jajan di luar.

4. Membeli Barang Bekas

Membeli barang bekas adalah cara hidup hemat yang bisa dimanfaatkan. Seperti membeli kendaraan bekas, pakaian bekas, sepatu bekas, dan masih banyak lagi. Tentu dengan membeli barang bekas, harga yang ditawarkan sangatlah murah.

Tidak perlu khawatir membelinya, karena banyak barang bekas yang memiliki manfaat dan kualitas yang hampir sama dengan yang baru.

5. Membandingkan Harga

Kamu yang gemar membandingkan harga dan brand A dengan B, termasuk orang yang hidup dalam frugal living.

Banyak orang yang bilang ada harga ada kualitas, tapi tidak jarang juga barang yang murah tidak murahan kualitasnya. Cermat-cermatnya kita saja untuk memilih ya.

Editor : Farahdama A.P