Home » Komisi III Tindaklanjuti Tewasnya Tiga TKA Asal China di Tambang PT SDE Kalsel

Komisi III Tindaklanjuti Tewasnya Tiga TKA Asal China di Tambang PT SDE Kalsel

by Junita Ariani
2 minutes read
Pemerintah melalui Kementerian ESDM menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk bulan April 2024.

ESENSI.TV - KOTABARU, KALSEL

Komisi III DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel). Kunjungan tersebut menindaklanjuti kasus tewasnya tiga Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China di tambang bawah tanah milik PT Sumber Daya Energi (SDE).

Tambang tersebut berlokasi di Desa Magalau Hulu Kecamatan Kelumpang Barat, Kabupaten Kotabaru Kalsel.

“DPR menyoroti tewasnya tiga TKA di tambang bawah tanah PT SDE. Memastikan penyelidikan kasus tersebut berjalan sesuai prosedur dan terungkap apa yang menjadi penyebabnya,” terang Wakil Ketua Komisi III, Pangeran Khairul Saleh.

Hal itu diungkapkan Khairul usai melakukan pertemuan di Kantor Polda Kalsel, Jumat (31/3/2023).

Sebagaimana diketahui, ketiga WNA Tiongkok itu berinisial JY (51), XT (42) dan LD (46). Meregang nyawa pada Senin, 13 Maret 2023, saat bekerja di tambang terowongan di Desa Magalau Hulu.

Kapolda Kalsel dan jajarannya pun yang menghentikan penambangan untuk sementara waktu. Selama proses penyelidikan berlangsung.

Ia juga meminta Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) turun ke lapangan. Bekerja sama dengan Polda Kalsel untuk mengungkap penyebab kecelakaan kerja tersebut.

“Baik dari sisi kesalahan prosedur, maupun dari sisi amdal. Khususnya sisi pemantauan atau pengendalian lingkungannya,” terangnya.

Dengan penegakan hukum yang tegas, kata Khairul, diharapkan perbaikan menyeluruh atas pertambangan di Indonesia dapat dilakukan.

“Baik yang underground maupun open pit. Sehingga peristiwa semacam ini tidak lagi terjadi di kemudian hari,” jelasnya.

Baca Juga  Pemerintah Resmi Pecat Rafael Sebagai PNS

Setop Operasional PT SDE

Kapolda Kalsel Brigjen Pol Andi Rian, mengungkapkan proses penyelidikan kasus tewasnya tiga TKA masih terus berjalan dan dalam tahap pemeriksaan saksi-saksi.

“Hari ini juga sedang dilakukan visum terhadap tiga jenazah TKA di RS Bhayangkara Banjarmasin. Mudah-mudahan dalam beberapa hari ke depan akan keluar hasilnya dan diketahui apa penyebab utama kematiannya,” jelasnya.

Kapolda menambahkan, dalam waktu dekat akan meminta jajarannya menginventarisasi perusahaan tambang di Kalsel untuk berkoordinasi terkait SOP pengamanan. Sehingga peristiwa kecelakaan kerja serupa tidak terulang kembali.

“Jatuhnya korban jiwa dalam peristiwa penambangan bawah tanah menjadikan alasan kepolisian turun tangan untuk mengusut tuntas kasus ini,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Inspektur Tambang telah menyetop operasional PT SDE. Sampai adanya rekomendasi dari Kementerian ESDM.

PT SDE memiliki izin usaha pertambangan sejak 2014 lalu. Namun, hingga kini belum masuk tahap operasi produksi. Kegiatan perusahaan memang baru dimulai sejak 2021.

Pada tahun itu baru tahap pembangunan infrastruktur. Baru pada 2022 lalu, PT SDE mulai menggali terowongan.

Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI dipimpin oleh Pangeran Khairul Saleh didampingi Wakil Ketua Komisi III, Desmond J Mahesa.

Dan Anggota Komisi III yaitu Novri Ompusunggu, Bambang Heri Purnama, Habiburokhman, Taufik Basari. Heru Widodo, Hinca IP Pandjaitan, Achmad Dimyati Natakusumah, Sarifuddin Suding, dan Arsul Sani. *

#berita viral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life