Home » Minggu Pertama 2024, Satu Emiten Jual Obligasi dan Sukuk Senilai Rp2,23 Triliun

Minggu Pertama 2024, Satu Emiten Jual Obligasi dan Sukuk Senilai Rp2,23 Triliun

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Ilustrasi transaksi saham. Foto: Ist

ESENSI.TV - JAKARTA

Total emisi atau penjualan obligasi dan sukuk yang tercatat sepanjang tahun 2024 telah mencapai Rp2,23 triliun yang diterbitkan oleh satu emiten.

Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 542 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp459,28 triliun dan USD32,362 juta, diterbitkan oleh 127 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nilai nominal Rp5.726,74 triliun dan USD502,10 juta. EBA sebanyak 10 emisi senilai Rp3,25 triliun.

Selama sepekan terdapat pencatatan 1 obligasi, 1 sukuk, dan 1 saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada Kamis (4/1), Obligasi III Pindo Deli Pulp and Paper Mills Tahun 2023 serta Sukuk Mudharabah II Pindo Deli Pulp and Paper Mills Tahun 2023 yang diterbitkan PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills mulai dicatatkan di BEI dengan nilai masing-masing sebesar Rp1.226.070.000.000,00 dan Rp1.000.000.000.000,00.

Peringkat Obligasi

Hasil pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk obligasi dan sukuk ini masing-masing adalah idA (Single A) dan idA(sy) (Single A Syariah).

Sedangkan, PT Kredit Rating Indonesia (KRI) memberikan rating untuk keduanya masing-masing adalah irAA- (double A minus). PT Bank KB Bukopin Tbk bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini.

Baca Juga  Pinjol Ilegal Makin Ramai, OJK Diminta Perkuat Literasi Masyarakat

Sebelumnya, selama periode yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat selama perdagangan di pekan pertama tahun 2024, yaitu peride tanggal 2 hingga 5 Januari 2024.

Dalam satu pekan, IHSG menguat sebesar 1,07% ke posisi 7.350,619 dari 7.272,797 pada penutupan pekan lalu atau pekan terakhir di tahun 2023.

Data BEI menunjukkan, peningkatan tertinggi dalam sepekan terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian saham sebesar 29,83% menjadi 1.154.208 kali transaksi dari 888.989 kali transaksi pada sepekan lalu.

IHSG memecahkan rekor tertinggi sepanjang sejarah pada penutupan perdagangan hari Kamis (4/1), yaitu pada level 7.359,763.

Selain itu, kapitalisasi pasar Bursa sepekan ini juga mengalami peningkatan, yaitu sebesar 0,91% dari Rp11.674,06 triliun pada sepekan sebelumnya menjadi Rp11.780,02 triliun dan merupakan kapitaliasi pasar tertinggi sepanjang sejarah.

Sedangkan, rata-rata nilai transaksi harian saham sepekan mengalami perubahan sebesar 12,71% menjadi Rp8,34 triliun dari Rp9,56 triliun pada sepekan yang lalu.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life