Home » Pesan Presiden: TNI Tidak Ikut Politik Praktis

Pesan Presiden: TNI Tidak Ikut Politik Praktis

by Writer Esensi
1 minutes read
320922473 218495920535095 8314094487036324846 n

ESENSI.TV - JAKARTA

Presiden Joko Widodo meminta Panglima TNI Laksamana Yudo Margono yang baru saja dilantik pada Senin, (19/12) untuk menjaga netralitas tentara dan tidak terjerumus dalam politik praktis pada Pemilu 2024 mendatang. Tidak hanya itu, sinergi TNI dengan Polri juga harus ditingkatkan dalam rangka menjaga situasi kondusif di dalam Negeri.

“Stabilitas politik, stabilitas keamanan itu penting dalam rangka pembangunan negara kita. Dalam rangka pertumbuhan ekonomi kita dalam situasi yang tidak pasti karena ketidakpastian global,” ucap Presiden Jokowi setelah melantik Laksamana Yudo.

“Tadi baru saja telah kita lantik Laksamana TNI Yudo Margono, di samping saya, sebagai Panglima TNI, dan saya sudah pesan ke Panglima TNI untuk yang pertama menjaga kedaulatan NKRI, yang kedua menjaga kesatuan dan persatuan kita,” terang dia.

Baca Juga  Perhiasan Karya Indonesia Tarik Pemain Kunci Industri Internasional

Presiden juga menitipkan pesan kepada Panglima TNI untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI. Hal tersebut dilakukan agar kepercayaan masyarakat terhadap TNI yang saat ini sudah tinggi dapat terus dipertahankan.

“Kepercayaan masyarakat kepada TNI yang sekarang ini sudah paling tinggi. Kepercayaan ini harus dijaga terus dengan profesionalisme di tubuh TNI yang terus harus ditingkatkan,” ungkap Presiden.

Laksamana Yudo merupakan jebolan akademi angkatan laut (AAL) yang lulus sebagai angkatan ke-33 pada 1988 silam. Di awal perjalanan kariernya, dia pernah mengabdi di kapal perang KRI YNS 332 sebagai Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal.

 

Editor: Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life