Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin mengatakan, Pemerintah melalui Kementerian PUPR akan membangun Gedung Papua Christian Centre (PCC).
Sebab, rencana pembangunan Gedung PCC telah tercakup dalam Rencana Induk Percepatan Pembangunan Papua (RIPPP) Tahun 2022-2041 dan Rencana Aksi 2023-2024.
Karena itu, Wapres mendukung pendirian Gedung Papua Christian Centre untuk mendukung penyediaan layanan masyarakat melalui gereja.
Hal itu dikatakan Wapres saat menerima jajaran pengurus Persekutuan Gereja-Gereja Papua (PGGP), Persekutuan Gereja-Gereja Papua Barat (PGGPB) dan PCC.
Pertemuan berlangsung di Ruang Youtefa, Lantai Mezzanine, Suni Hotel and Convention Abepura, Jl. Baru Pasar Lama Abepura Waimhorock, Abepura, Papua, Rabu (11/10/2023).
Adapun Gedung PCC itu ditargetkan dapat terbangun pada 2024 ini. Untuk itu Wapres meminta adanya usulan opsi lahan pembangunan dari PCC dan PGGP.
“PGGP dan PCC dapat mengusulkan beberapa opsi lahan untuk pembangunan PCC dengan status lahan bebas masalah,” ungkapnya.
Mengenai penetapan Permendikbudristek Nomor 44 Tahun 2023 Tentang Program Percepatan Pemenuhan Guru di Provinsi Papua pada 3 Agustus 2023 lalu, Wapres sangat mendukung.
“Poin utama dalam peraturan tersebut, yaitu perguruan tinggi non-pemerintah dapat melaksanakan pendidikan guru,” jelas Wapres.
Menurutnya, pembahasan mengenai pengadaan program studi guru Sekolah Dasar (SD) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) telah dilakukan.
“Ditjen Binmas Kristen Kemenag telah melaksanakan pembahasan langkah-langkah menuju pendirian Program Studi Pendidikan Guru SD. Dan, Pendidikan Guru PAUD pada Sekolah Tinggi Teologi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua PCC Jhony Banua Rouw menyampaikan harapannya agar Gedung PCC dapat segera dibangun. Pasalnya, keberadaannya diperlukan guna kegiatan pemberdayaan masyarakat.
“Kami mohon kebijakan untuk penyelesaian lahannya. Kami sangat membutuhkan Gedung PCC karena ini akan dipakai untuk menyiapkan tenaga-tenaga pendidikan, kesehatan. Juga analisis bagaimana membangun daerah Papua dengan baik,” jelasnya.
Pengadaan Guru
Sementara, Wakil Ketua PCC, Konstantinus Bahang mengungkapkan urgensi pemenuhan pengadaan guru agar diselenggarakan di sekolah tinggi keagamaan.
Di bawah pengawasan gereja untuk memastikan mencetak sumber daya manusia yang terjamin komitmennya mengajar di Tanah Papua.
“Sehingga kami tetap ngotot dengan menyelenggarakan ini di sekolah tinggi keagamaan yang ada di bawah pantauan gereja-gereja. Sehingga komitmen itu ada,” ujar Bahang.
Hadir pada kesempatan ini Ketua Umum PGGP Pdt. Hiskia Rollo beserta jajaran pengurus PGGP; Uskup Jayapura Yunuarius You. Perwakilan PGGP Papua Barat; jajaran pengurus PPC dan Bendahara BP3OKP Jalahan Sianturi.
Sementara Wapres didampingi antara lain Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo, Pj. Gubernur Papua M. Ridwan Rumasukun.
Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Wanggai. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu