Home » Ingin Kenang Proklamasi? Yuk, Kunjungi Tempat Bersejarah Ini!

Ingin Kenang Proklamasi? Yuk, Kunjungi Tempat Bersejarah Ini!

by Administrator Esensi
2 minutes read
Museum Nasional Indonesia

ESENSI.TV - JAKARTA

Pembacaan proklamasi dan sejarah Indonesia memang senantiasa dikenang oleh setiap golongan. Hal ini dikarenakan peristiwa itu mengingatkan kembali pada jasa-jasa pahlawan yang berperang untuk melawan penjajahan.

Karena mereka lah Indonesia bisa merdeka dan menyuarakan proklamasi kemerdekaan Indonesia. Bagi kita, generasi muda tentu ingin kembali mengenang masa-masa tersebut sebagai bentuk penghormatan pada pengaruh yang diberikan pahlawan terdahulu.

Di masa kini, museum menjadi tempat yang paling diminati oleh kalangan muda. Tidak hanya ke museum lukisan, juga ke museum yang erat dengan warna-warni sejarah. Mari kita lihat, tempat-tempat untuk mengenang sejarah proklamasi dan kemerdekaan Indonesia ada apa saja, ya?

Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Bangunan ini terletak di Jalan Imam Bonjol I, Menteng, Jakarta Pusat. Museum Perumusan Naskah Proklamasi dibangun pada tahun 1927 dan dulunya digunakan sebagai kediaman Laksamana Muda Tadashi Maeda. Selain itu, rumah ini juga digunakan sebagai tempat perumusan naskah proklamasi.

Didalam museum ini, terdapat ruang pertemuan dengan Laksamana Muda Tadashi Maeda, ruang perumusan naskah proklamasi, ruang pengesahan naskah proklamasi, ruang pengetikan dan penandatangan, serta berbagai baju yang pernah digunakan oleh tokoh proklamasi.

Museum Nasional Indonesia

Museum Nasional Indonesia adalah salah satu museum tertua yang berdiri di era penjajahan Belanda pada tahun 1862. Namun, museum ini secara resmi dibuka pada tahun 1868. Meskipun demikian, pemerintah menjadikan museum ini sebagai Museum Nasional pada tanggal 28 Mei 1979.

Baca Juga  Pendapatan Avatar Capai 2 Miliar Dolar

Di dalam museum ini, terdapat sekitar 190 ribu benda-benda bersejarah yang berkaitan dengan masa penjajahan dan kemerdekaan. Misalnya senjata perang seperti alusu dan keris. Terdapat pula gelang aceh, kain koffo, celengan zaman dahulu, peralatan debus, dan lain sebagainya.

Gedung Joang 45

Gedung Joang 45 berlokasi di Jalan Menteng Raya No. 31, Jakarta Pusat. Mulanya Gedung ini adalah hotel yang dirancang oleh seorang pengusaha Belanda Bernama L.C. Schomper pada 1939. Namun karena Jepang menduduki Indonesia, aset ini disita.

Gedung Joang 45 mulai diresmikan pada masa Orde Baru. Gedung Joang 45 terdapat berbagai ruang-ruang bersejarah. Diantaranya adalah ruang masa penjajahan Jepang, ruang Diplomasi RI, ruang NKRI, area foto, dan area audio visual.

Museum Kebangkitan Nasional

Museum Kebangkitan Nasional adalah museum yang berkolasi di Jalan Abdurrahman Saleh No. 26, Jakarta Pusat. Dahulu, museum ini adalah Gedung sekolah STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Arsten). Ini adalah sekolah kedokteran bagi kaum pribumi.

Di museum ini, lahirlah organisasi pergerakan kebangsaan, yaitu Boedi Oetomo, Trikoro Dharmo, Jong Ambon, dan Jong Minahasa. Kini, Museum ini berisi alat-alat masa kebangkitan dan pasca proklamasi seperti jam dinding, mebel, lonceng, perlengkapan kesehatan, senjata, dan lain sebagainya.

Editor: Nabila Tias Novrianda/Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life