Sepanjang tahun 2023, Kantor Kementerian Agama atau Kemenag Kota Pematangsianțar telah menerbitkan 300 sertifikat halal. Sertifikat itu diberikan kepada pelaku UMKM (usaha mikro, kecil dan menengah).
Perwakilan Kepala Kantor Kemenag Kota Pematangsiantar, A Pasaribu mengatakan, pihaknya akan menerbitkan hingga 500 sertifikat halal sepanjang tahun 2023.
“Sampai bulan ini, Kantor Kemenag Pematangsiantar sudah menerbitkan 300 sertifikat halal kepada UMKM di Kota Pematangsiantar,” ujarnya.
Hal itu dikatakan Pasaribu dalam Sosialisasi Industri Produk Halal kepada UMKM di Ruang Rapat Galery Dekranasda, Jalan Merdeka, Pematangsiantar, Kamis (14/9/2023) sore.
Pasaribu mengatakan, pihaknya tidak memungut biaya dalam penerbitan sertifikat halal yang berisiko rendah.
“Inilah yang perlu disosialisasikan kepada masyarakat bahwa untuk menerbitkan sertifikat produk halal memang benar-benar harus qualified dan tidak asal-asalan,” jelasnya.
Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Pematangsiantar, Herbert Aruan, mengingatkan pentingnya sertifikasi produk halal. Untuk memastikan produk-produk yang dihasilkan sesuai prinsip-prinsip Islam dan memenuhi standar yang ketat.
Sertifikasi halal ini tidak hanya bukti kepedulian terhadap kualitas produk, namun juga menghormati nilai-nilai agama dan kepercayaan konsumen.
Pemko Pematangsiantar kata Herbert, siap bekerjasama dengan pihak terkait, khususnya Pemerintah Provinsi Sumut. Begitu juga dengan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS), untuk memberikan pelatihan, dan dukungan teknis agar proses sertifikasi halal ini berjalan lancar.
Ketua Dekranasda Kota Pematangsiantar H Kusma Erizal Ginting mengatakan, sosialisasi tersebut bertujuan untuk memperkuat dan memajukan sektor ekonomi yang bermartabat di Pematangsiantar.
“Dalam konteks global yang semakin terintegrasi, permintaan akan produk halal semakin meningkat. Ini adalah peluang besar bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk tumbuh dan berkembang serta naik kelas,” tuturnya.*
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu