Pangdam I/Bukit Barisan (BB) Mayor Jenderal TNI Ahmad Daniel Chardin dan rombongan mengunjungi Regal Springs Indonesia (PT Aqua Farm Nusantara).
Perusahaan yang terletak di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Provinsi Sumatera Utara (Sumut) itu, merupakan pabrik pengolahan ikan Tilapia.
Kunjungan Panglima Kodam (Pangdam) tersebut, Selasa (4/4/2023), dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dari operasional kewilayahan Pangdam.
Selain itu juga untuk meningkatkan hubungan kerjasama di antara kedua belah pihak, serta memperkenalkan operasional pengolahan ikan Tilapia. Pertemuan tersebut kemudian diakhiri dengan berbuka puasa bersama.
Pangdam Ahmad Daniel Chardin mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk saling bersilaturahmi.
“Salah satu fungsi kami adalah pembinaan potensi teritorial. Sementara area Sergai termasuk wilayah yang perlu
kami perhatikan potensi-potensi yang ada di dalamnya,” ujar Daniel.
Ke depannya kata Pangdam I BB, diharapkan adanya kolaborasi dan kerjasama di antara kedua pihak. Seperti pelatihan dan program sosial lingkungan,. Sehingga tercipta keamanan yang kondusif.
Kehadiran Pangdam I BB disambut oleh Komisaris Independen Regal Springs Indonesia Marsda (Purn), Prayitno Ramelan.
“Kami sangat bangga menjadi salah satu perusahaan di Sumatera Utara yang mendapat kunjungan dari Pangdam I/Bukit Barisan. Kami berharap kunjungan ini dapat menciptakan dan memperkuat sinergitas yang harmonis dan berkelanjutan di berbagai bidang,” ujarnya.
Menurutnya, tidak hanya untuk mendukung program pemerintah, di antaranya menciptakan lapangan
kerja tapi juga untuk peningkatan ekonomi.
“Di mana ekspor Tilapia menghasilan devisa bagi Indonesia,” jelas Prayitno dalam siaran tertulisnya, Rabu (5/4/2023).
DIjelaskannya, salah satu upaya yang dilakukan Regal Springs Indonesia untuk memberikan kontribusi adalah lapangan kerja.
Lapangan kerja untuk masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan baik di Sergai maupun penduduk di
Danau Toba.
Melalui factory visit, Pangdam beserta rombongan melihat langsung alur dan proses pengolahan ikan Tilapia. Seperti area receiving, filleting, skinning, trimming, grading, layering.
Kemudian, packing, cold storage, dan value added area. Dengan pekerja lebih dari 1.500 orang karyawan di Kabupaten Serdang Bedagai.
Terintegrasi dan Ramah Lingkungan
Processing Plant Director Regal Springs Indonesia, Sri Rusmianawati menjelaskan, program-program akuakultur yang dijalankan adalah berkelanjutan.
“Pengolahan ikan Tilapia yang kami lakukan mengedepankan proses yang terintegrasi dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Saat ini kata dia, Regal Srings Indonesia mengolah sekitar 110 – 120 ton ikan Tilapia per hari untuk memenuhi permintaan ekspor dan domestik. Ikan-ikan tersebut diproduksi menjadi beberapa produk seperti fillet, loin, portion.
Selain itu, ada juga kepala ikan dan produk sampingan yang dapat diolah dan dimanfaatkan oleh industri lain untuk meningkatkan sirkulasi dan komitmen terhadap zero waste.
Di antaranya, sisik ikan yang dimanfaatkan untuk kitosan dan industri komestik, isi perut untuk bio diesel dan kulit untuk gelatin,” ujar Ana.
Dalam kunjungan itu, Pangdam I BB didampingi Komandan Korem 022/Pantai Timur, Kolonel Infanteri Luqman Arif, S.IP. Asintel Kasdam I BB Barisan, Kolonel Infanteri Robianto Gadji,S.I.P.
Kemudian, As-ops Kasdam I/BB, Kolonel Infanteri Hindratno Devidanto, Aster Kasdam Barisan, Kolonel Arhanud Dedi Hermanto,. Komandan Kodim 0201/Medan, Kolonel Infanteri Ferry Muzawwad dan Komandan Kodim
0204/Deli Serdang Letnan kolonel Czi Yoga Febrianto. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang