Home » Sertijab Ketua Dewas, Arief Dorong Transformasi Bulog Jadi Perusahaan Multinasional

Sertijab Ketua Dewas, Arief Dorong Transformasi Bulog Jadi Perusahaan Multinasional

by Junita Ariani
2 minutes read
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Perum Bulog, di Jakarta, Senin (11/12/2023).

ESENSI.TV - JAKARTA

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi melaksanakan serah terima jabatan (Sertijab) sebagai Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Perum Bulog, di Jakarta, Senin (11/12/2023).

Hadir bersama Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog Bayu Krisnamurthi dan Dirut Perum Bulog sebelumnya Budi Waseso. Prosesi Sertijab disaksikan oleh segenap karyawan Perum Bulog.

Dalam sambutannya, Arief mendorong Bulog untuk mulai bertransformasi menjadi perusahaan multinasional. Ini karena sumber daya yang dimiliki Bulog sudah cukup mumpuni untuk mewujudkan hal itu.

“Saya ingin beri advice ke Bulog agar ke depan Bulog dapat menjadi multinational company. Dengan aset yang mumpuni seperti saat ini dan revenue yang baik. Mari berdayagunakan aset ini agar bekerja untuk kita,” ujar Arief.

Menurutnya, kinerja Bulog juga patut dibanggakan. Misalnya semua kegiatan bantuan pangan beras se-Indonesia telah dilakukan sangat baik. Tidak ada satu pun bantuan pangan beras yang membuat Presiden Joko Widodo kecewa.

Ia meminta Bulog untuk terus mengakselerasi penggunaan infrastruktur yang telah ada sehingga ada kesinambungan pengembangan ke depannya.

Kuatkan Stok Cadangan Beras Pemerintah

Arief mengatakan, Bulog memiliki 10 MRMP (Modern Rice Milling Plant) dan 2 CDC (Corn Drying Center), ini tahap awal yang bagus.

“Setelah ini dipastikan berjalan dengan baik, pesan saya, semua silo-silo yang ada harus dioptimalkan. Isinya mesti jagung dan gabah. Sehingga ke depan apa yang sudah dimulai oleh Bapak Budi Waseso dapat terus dieksekusi dengan baik,” kata Arief.

“Kemudian advice saya, besok yang paling jago di padi, jagung, dan kedelai itu adalah Bulog. Regulasinya nanti kita bicarakan. Pokoknya ayo kita kembalikan kejayaan Bulog,” sambungnya.

Baca Juga  Jokowi Pastikan Bantuan Pangan di Purwakarta Tersalur dengan Baik

Arief yang juga menjabat Ketua Dewas Perum Bulog mengingatkan untuk terus menguatkan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Terlebih Presiden Joko Widodo telah bertitah agar stok CBP semakin dikuatkan mendekati 3 juta ton.

“Dengan ini menjadi tugas kita bersama selain memastikan stok minimal di akhir tahun ini harus di atas 1 juta ton. Dan, paralel terus kita lakukan penguatan CBP hingga mendekati 3 juta ton,” papar Arief.

Per 7 Desember, stok pangan strategis yang dikelola Bulog secara nasional antara lain beras 1,4 juta ton, jagung 18,6 ribu ton.

Untuk kedelai 0,58 ton, bawang merah 1,16 ton, bawang putih 11,91 ton, cabai 0,87 ton, daging sapi 42,59 ton, daging kerbau 45,3 ribu ton.

Kemudian, daging ayam 7,1 ton, telur ayam 94,36 ton, gula pasir 5,6 ribu ton, dan minyak goreng 3,4 kilo liter.

Sementara itu, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengutarakan keyakinannya terhadap sosok Arief Prasetyo Adi sebagai Ketua Dewas Perum Bulog.

“Bapak Arief ini memang luar biasa. Ketika diberi tugas di Food Station bisa mengubah menjadi perusahaan percontohan. Begitu pula saat di ID FOOD. Tentu ini menambah optimisme bagi Bulog untuk terus bertransformasi menjadi perusahaan masa depan,” papar Bayu. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life