Home » Cenil, Jajanan Kenyal Dari Pulau Jawa

Cenil, Jajanan Kenyal Dari Pulau Jawa

by Administrator Esensi
2 minutes read
Cenil

ESENSI.TV - JAKARTA

Teksturnya yang kenyal dan warna-warni membuat siapapun tertarik untuk mencobanya. Cenil, jajanan kuliner Indonesia, khususnya Pacitan, Jawa Timur ini terbuat dari tepung ketela pohon. Bentuknya cenderung bulat kecil serta memiliki rasa manis dan gurih. Umumnya, dijual bersama jajanan lain seperti tiwul, lopis, jenang. Menggunakan daun pisang sebagai alas serta disajikan dengan saus gula merah dan taburan kelapa parut.

Dikutip dari fimela.com pada Minggu (8/1), cenil dikenal juga sebagai cethil di beberapa daerah. Saat Indonesia mengalami keadaan yang sulit, masyarakat dituntut untuk kreatif mengolah berbagai bahan pangan. Cenil dahulu menjadi makanan pokok masyarakat, bukan hanya sebagai jajanan atau camilan. Selain itu, digunakan juga sebagai pengganti beras.

Konon, tekstur kenyal pada cenil melambangkan persaudaraan yang erat (lengket) antara masyarakatnya. Agar lebih menggugah selera, cenil juga memiliki berbagai warna seperti merah, kuning, dan hijau. Nama ‘cenil’ pun berasal dari kata ‘centil’ merujuk pada warnanya yang beragam.

Si kenyal ini sangat mudah ditemui di pasar tradisional, terutama saat pagi hari. Dilansir dari hipwee.com, cenil sudah ada sejak tahun 1814 atau saat era Mataram kuno abad ke-8, menurut sejarawan Heri Priyatmoko.  Makanan ini sering dikaitkan dengan makanan masyarakat menengah ke bawah.

Baca Juga  Chorizo: Eksplorasi Kenikmatan Saus yang Menggugah Selera

Saat ini untuk membuat cenil merupakan hal yang mudah.

Bahan-bahan yang digunakan juga mudah ditemui. Berikut bahan dan cara membuatnya:

Bahan-bahan:

250 gram tepung kanji atau tapioka

100 ml air

Pewarna makanan sesuai selera

125 gram kelapa setengah tua yang diparut memanjang dan kukus

50 gram gula pasir sesuai selera

 

Cara membuat:

Panaskan air hingga mendidih

Cairkan kurang lebih satu sendok makan tepung kanji dengan sedikit air

Masukkan tepung kanji yang sudah dicairkan ke air mendidih dan aduk hingga kental

Masukkan sisa tepung kanji perlahan, lalu uleni hingga kalis

Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Masing-masing bagian kemudian diberi perwarna makanan sesuai selera.

Potong-potong adonan kurang lebih sepanjang tiga ­centimeter

Rebus cenil yang sudah dipotong dalam air mendidih. Jika sudah terapung, angkat dan gulirkan di atas kepala parut

Sajikan dengan saus gula merah

 

Editor: Addinda Zen

 

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life