Home » ESDM Dukung Generasi Muda Tingkatkan Literasi Perubahan Iklim

ESDM Dukung Generasi Muda Tingkatkan Literasi Perubahan Iklim

by Achmat
2 minutes read
pexels willian justen de vasconcellos 15829779

ESENSI.TV - JAKARTA

Transisi Energi merupakan target nasional yang harus diwujudkan oleh semua pihak untuk mengurangi dampak perubahan iklim bagi kehidupan masyarakat saat kini serta generasi yang akan datang. Seluruh elemen masyarakat diharapkan berpartisipasi dalam upaya penurunan dampak pemanasan global yang memicu terjadinya cuaca ekstrem.

Menindaklanjuti hal tersebut, mewakili Menteri ESDM, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Rida Mulyana menyatakan bahwa generasi muda harus memiliki literasi perubahan iklim untuk bisa berperan baik dan memiliki karier yang menarik kedepannya.

“Pengetahuan tentang transisi energi harus ditanamkan dalam diri kita, khususnya generasi muda sehingga kita punya literasi iklim dan atas dasar itu kita dapat berperan aktif dalam mendukung perubahan iklim,” ujar Rida saat memberikan sambutan di National Energy, Climate, Sustainability Competition (NECSC) 2023 kerja sama antara Rakyat Merdeka dan Society of Renewable Energy di Universitas Indonesia Depok, Minggu (12/2).

Kegiatan NECSC, jelas Rida, dapat menjadi ajang kreatifitas bagi generasi muda untuk mengembangkan ide-ide sederhana menjadi inovasi sehingga bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

Rida memaparkan, menurut the Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) 2018, pemanasan global saat ini sudah mencapai sekitar 1,1 derajat celsius, maka diperlukan percepatan transisi energi menuju energi yang lebih bersih dan minim emisi yang mendukung pembangunan berkelanjutan.

“Kalau kita tidak bisa menahan suhu bumi 1,5 derajat Celcius maka mengakibatkan bencana global dan bakal berubah dunia ini, minimum bagi saudara-saudara kita yang tinggal di pantai harus berpindah ke tempat yang lebih tinggi karena kenaikan air laut,” ujar Rida

Baca Juga  Pantau Usai Idul Fitri, Wamendag: Harga dan Pasokan Bahan Pokok Stabil

Langkah konkret yang dilakukan pemerintah untuk penurunan emisi global yaitu melalui Enhanced Nationally Determined Contribution (E-NDC) dengan target penurunan emisi meningkat dari 29% atau setara 835 juta ton CO2 menjadi 32% atau setara 912 juta ton CO2 pada tahun 2030. Kontribusi sektor energi juga meningkat dari 314 juta ton CO2 menjadi 358 juta ton CO2.

Sebagai informasi, NESCS 2023 merupakan acara kompetisi menulis hasil kolaborasi Society of Renewable Energy (SRE), Kementerian ESDM, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Kompetisi ini memperebutkan Piala Bergilir Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Piala Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).

Sebanyak 100 peserta terpilih dari 520 pendaftar awal, kini memasuki program Leadership Bootcamp yang digelar tiga hari pada 10-12 Februari 2023. Selama Leadership Bootcamp, peserta dari berbagai latar be-lakang jurusan kuliah, mengunjungi Pusat Persemaian Modern Rumpin di Bogor.

Selain presentasi hasil karya secara daring, Leadership Bootcamp hari terakhir pada Minggu (12/2), juga menghadirkan Sesi Leadership Talk dengan pembicara Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Bakir Pasaman, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, GM HSE, Risk Management & Crisis Team Leader PT Adaro Energy Indonesia Tbk Rusdi Husin, Head of Sustainability GoTo Tanah Sullivan.

Editor: Dimas Adi Putra

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life