Home » ESDM Luncurkan Aplikasi ALINA, Permudah Layanan Pelatihan

ESDM Luncurkan Aplikasi ALINA, Permudah Layanan Pelatihan

by Ale Luna
2 minutes read
ESDM Luncurkan Aplikasi ALINA, Permudah Layanan Pelatihan/ESDM

ESENSI.TV - JAKARTA

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi meluncurkan Aplikasi dan Layanan Pelatihan bagi Tenaga Industri dan Masyarakat (ALINA). Hal ini sebagai wujud komitmen dalam melaksanakan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Prahoro Nurtjahyo menjelaskan bahwa aplikasi ini diperuntukan bagi pendaftaran pelatihan yang terintegrasi dan terpusat sehingga layanan pengembangan kompetensi bagi tenaga industri dan masyarakat dapat diselenggarakan secara mudah dan cepat dengan data yang akurat.

“Ini adalah aplikasi untuk mempermudah atau mempercepat pendaftaran pelatihan sektor ESDM. Dulu orang kalau mau mendaftar itu harus datang dulu, lalu mengisi formulir, kemudian nanti tunggu dipanggil untuk diproses. Baru selanjutnya dijelaskan pelatihan dan cara menadapatkan sertifikat,” kata Prahoro dalam keterangannya, dilansir laman www.esdm.go.id, Selasa (31/10).

Prahoro menambahkan, aplikasi ALINA jadi salah satu alat (tool) untuk memudahkan peserta pelatihan di sektor energi dan sumber daya mineral untuk mengikuti pelatihan dengan cara yang mudah tanpa perlu bertatap muka secara langsung.

“ALINA adalah salah satu tool kita yang baru sebagai perwujudan dari komitmen kita Kementerian ESDM untuk menjadikan sebuah proses itu menjadi seamless. Artinya sebisa mungkin human touch-nya berkurang mulai dari pendaftaran, proses yang ada seperti apa, sampai sertifikat itu sudah langsung,” ujar dia.

Baca Juga  Sandiaga Uno Anjurkan Semua Karya Pelaku Ekonomi Kreatif Miliki HaKI

Selain memudahkan peserta yang ingin mengikuti pelatihan, Aplikasi ALINA ini juga menyatukan prosedur pelatihan di internal BPSDM yang terdiri dari 8 satuan kerja dengan 5 satuan kerja penyelenggaran pendidikan dan pelatihan. Adanya aplikasi ALINA akan mengintergrasikan pendaftaran di unit-unit satuan kerja Kementerian ESDM yang sebelumnya memiliki prosedur pendaftaran diklat masing-masing.

“Kalau mereka memiliki sistem sendiri-sendiri, maka kita akan susah mengaturnya. Maka, satu sistem ini dipakai bersama. Ini menjadi kredible karena konsisten antara yang satu dengan yang lain,” katanya.

Selanjutnya, Prahoro berharap dengan hadirnya aplikasi ini selain dapat mempercepat proses pendaftaran peserta pelatihan, juga dapat meningkatkan peserta pelatihan baik dari kalangan internal dan eksternal Kementerian ESDM dalam mencukupi kebutuhan sumber daya manusia di sektor energi.

Sebagai informasi, BPSDM ESDM merupakan unit menyelenggarakan pelatihan di sektor energi dan sumber daya mineral. Berdasarkan data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM), jumlah tenaga kerja yang diperlukan di sektor ESDM sampai tahun 2040 sebanyak 2,3 juta pekerja di sektor mineral dan batubara dan 70.000 orang di sektor minyak dan gas.*

Email: AleLuna@esensi.tv

Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

#beritaviral

#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life