Home » Menteri Basuki Siap Pindah ke IKN

Menteri Basuki Siap Pindah ke IKN

by Raja H. Napitupulu
2 minutes read
IKN

ESENSI.TV - JAKARTA

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menegaskan, dirinya siap untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Meski demikian, ia mensyaratkan akan pindah jika air minum telah terdistribusi.

Sementara itu, untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) ditargetkan pindah ke IKN setelah upacara Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2024 mendatang.

“Kalau untuk ASN sendiri, rencananya akan digelar upacara Perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN. Setelah itu ASN pindah ke IKN,” ujar Menteri Basuki, di Jakarta, Selasa (16/04/2024).

Pasalnya, kata dia, hunian dan bangunan kantor di IKN lebih dahulu akan digunakan bagi petugas yang melaksanakan upacara HUT RI ke-79 di IKN.

Kementerian PUPR mengungkapkan, sejumlah infrastruktur dasar di IKN dapat dimanfaatkan untuk HUT RI. Seperti Kantor Presiden, Istana Negara, dan empat Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko).

Titik Awal Perpindahan ke IKN

Perayaan HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di IKN Nusantara, Kalimantan Timur, dinilai menjadi titik awal perpindahan ibu kota negara. Meski dilakukan secara bertahap dari Jakarta ke IKN.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa perayaan HUT ke-79 Kemerdekaan RI diselenggarakan di IKN Nusantara pada 17 Agustus 2024.

“Mudah-mudahan Juli nanti, kalau air bisa masuk Juni. Saya dengan istri saya (ke IKN),” ujar Basuki sebelumnya.

Visi IKN sebagai smart forest city menjadi panduan dalam pembangunan IKN Nusantara. Pembangunan infrastruktur IKN Nusantara dilaksanakan secara bertahap dengan mengusung dan tetap memperhatikan aspek lingkungan.

Baca Juga  Jangan Berlarut-larut, Mahfud MD Pastikan Kasus Al Zaytun Segera Tuntas

Kejar Penyelesaian Pembangunan IPA

Kementerian PUPR melalui Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN membangun dua instalasi pengolahan air minum (IPA) untuk memasok air minum ke IKN.

IPA pertama merupakan infrastruktur intake Sungai Sepaku berkapasitas 350 liter per detik dengan pendanaan dari APBN. Sedangkan IPA kedua dipasang di Bendungan Sepaku Semoi dengan kapasitas 300-350 liter/detik. Pendanaan IPA kedua berasal dari Korea Selatan.

Kementerian PUPR menargetkan pembangunan IPA dari intake Sungai Sepaku dapat diselesaikan terlebih dahulu. Basuki akan memastikan bahwa pasokan air di IKN aman, sebelum Presiden Joko Widodo mulai berkantor di ibu kota baru Indonesia itu.

Presiden Jokowi sebelumnya berencana berkantor di IKN setelah bandara dan jalan tol dapat beroperasi. Waktunya diperkirakan mulai Juli 2024.

Berdasarkan Peraturan Presiden No 63/2022 tentang Perincian Rencana Induk Ibu Kota Nusantara, instalasi pengolahan air minum (IPA) bertujuan untuk menyediakan dan mengolah pasokan air minum aman.

Prinsip yang digunakan dalam pembangunan IPA adalah lokasi IPA dioptimalkan dengan operasional dan pemeliharaan sistem penyediaan air minum (SPAM).

Kemudian, memastikan interkoneksi antar-IPA sehingga produksi air minum dapat tetap berjalan ketika salah satu instalasi sedang tidak beroperasi.

 

Editor: Raja H. Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life