Home » KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Begini Regulasi dan Desain Programnya

KUA Jadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Begini Regulasi dan Desain Programnya

by Junita Ariani
1 minutes read
Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Zainal Mustamin

ESENSI.TV - JAKARTA

Kementerian Agama (Kemenag) tengah mempersiapkan Kantor Urusan Agama atau KUA menjadi tempat pernikahan bagi semua agama.

Dan, saat ini tengah disiapkan regulasi, infrastruktur, sumber daya manusia, hingga program Bimbingan Perkawinan Lintas Agama.

Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah, Zainal Mustamin mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan desain program Bimbingan Perkawinan Lintas Agama.

Menurut Zainal, Bimbingan Perkawinan merupakan hak pengantin, termasuk Non Muslim. Dengan Bimbingan Perkawinan tersebut, diharapkan kualitas ketahanan keluarga Indonesia akan meningkat.

“Kemenag bertanggungjawab secara moral untuk meningkatkan kualitas ketahanan keluarga, baik keluarga Muslim maupun Non Muslim,” ungkap Zainal, kepada wartawan di Jakarta, Senin (26/2/2024).

Dikatakannya, pihaknya akan menggandeng Penyuluh Agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Buddha, dan Khonghucu. Masing-masing Penyuluh Agama akan memberi Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin sesuai agamanya.

“Akan ada asesmen yang dilakukan. Direktorat KUA memberi bimbingan kepada pengantin dengan melatih Penyuluh Agama masing-masing. Mereka memberi bimbingan pada calon pengantin dengan perspektif teologis masing-masing agama,” jelasnya.

Baca Juga  Calon Pengantin Harus Ikut Bimbingan Perkawinan, Kenapa?

Kasubdit Bina Keluarga Sakinah, Agus Suryo Suripto menambahkan, praktik program Bimbingan Perkawinan Lintas Agama telah dilakukan di beberapa KUA.

“Sudah ada Bimbingan Perkawinan Lintas Agama di Kintamani, Bangli, Bali. Bimbingan Perkawinan dilaksanakan oleh Penyuluh Agama Hindu. Di Bangka Belitung juga sudah ada Penyuluh Agama Konghucu yang memberi Bimbingan Perkawinan,” ujar Suryo.

Suryo meyakini, ke depan, program Bimbingan Perkawinan Lintas Agama akan berjalan optimal. Meski belum dilakukan KUA secara formal, tapi embrio program itu sudah ada.

“Itu bisa dilakukan di KUA seluruh Indonesia,” jelasnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life