Home » Gelombang I, 89.681 Jemaah dan Petugas Tiba di Madinah, 22 Orang Meninggal

Gelombang I, 89.681 Jemaah dan Petugas Tiba di Madinah, 22 Orang Meninggal

by Junita Ariani
2 minutes read
Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin.

ESENSI.TV - JAKARTA

Pemberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci untuk gelombang I berakhir hari ini, Rabu (7/6/2023). Jemaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 89.681 orang atau 233 kelompok terbang.

Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin, mengatakan pemberangkatan gelombang kedua akan dimulai pada 8-22 Juni 2023.

Jemaah haji gelombang kedua akan terbang dari Embarkasi di Tanah Air menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.

“Selanjutnya, mereka akan diberangkatkan ke Makkah Al-Mukarramah untuk menjalani Umrah Haji atau Umrah Wajib,” kata Fauzin.

Hal itu dijelaskannya, di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Rabu (7/6/2023).

Dikatakannya, jumlah jemaah dan petugas yang telah didorong dari Madinah ke Mekkah sebanyak 32.486 orang atau 85 kloter.

Untuk jumlah jemaah wafat di Madinah bertambah 3 orang. Atas nama Laupe Baco Cido asal kloter UPG 04, Dimyati Mardin Khusnan asal kloter SUB 24. Dan, Mustafa Husnin Syatri asal kloter PLM 07.

“Sehingga sampai dengan saat ini, jumlah jemaah haji yang wafat di Madinah sebanyak 20 orang,” jelasnya.

Baca Juga  Dana Desa Berpotensi Naik Hingga Rp5 Miliar, Apa Peran Kemendesa?

Sedangkan satu jemaah haji meninggal dunia di Mekkah yaitu; Suyitno Wongso Niti asal kloter JKS 03. Jadi, jumlah jemaah haji yang wafat di Makkah hingga saat ini sebanyak 2 orang.

“Secara keseluruhan, jemaah yang wafat hingga sampai saat ini berjumlah 22 orang,” ungkap Fauzin.

Minimalisasi Aktivitas

Fauzin mengingatkan agar jemaah khususnya jemaah lansia senantiasa menjaga kesehatan, Meminimalisasi aktivitas yang menguras tenaga, seperti umrah sunnah berkali-kali.

Apalagi, suhu di Madinah saat ini berkisar 28-42 derajat celcius dan di Makkah mencapai 35-43 derajat celcius,

Ia juga mengimbau, jemaah haji gelombang 2 untuk memakai baju ihram sejak dari embarkasi di tanah air. Hal ini untuk menghindari penumpukan jemaah saat kedatangan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah.

“Untuk pelaksanaan niat umrah dapat dilakukan saat di pesawat ketika melewati wilayah Yalamlam. Atau ketika berada di Bandara King Abdul Aziz Jeddah menjelang keberangkatan ke Makkah,” tambahnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life