Tragedi memilukan terjadi di Bundaran Nabulsi di Gaza, Palestina. Pasukan Israel menembaki warga Gaza ketika warga tersebut sedang mengerumuni truk-truk bantuan yang mengangkut makanan.
Peristiwa ini menewaskan 112 orang, dan lebih dari 750 orang lainnya luka-luka. Akibat peristiwa yang terjadi Beberapa negara turut mengecam aksi pasukan Israel tersebut.
Buntut dari kejadian ini, negara-negara mengecam Israel. Menteri Luar Negeri Prancis, Stephane Sejourne menyatakan bahwa negaranya tak akan menerapkan ‘Standar Ganda’ dalam konflik ini.
Pihaknya akan turun melakukan penyelidikan independen atas apa yang dilakukan oleh Israel.
Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan bahwa para pencari bantuan Palestina “menjadi sasaran tentara Israel” dan menyatakan “kecaman keras terhadap penembakan ini.”
Dikecam Negara Lain
Turki menuduh Israel melakukan “kejahatan kemanusiaan lainnya” dan mengutuk warga Palestina di Gaza yang mengalami “kelaparan” saat warga sipil berjuang untuk mendapatkan pasokan makanan yang paling mendasar.
“Ini fakta, bahwa Israel menargetkan warga sipil tak berdosa yang sedang mengantri bantuan kemanusiaan adalah bukti bahwa (Israel) bertujuan secara sadar dan kolektif untuk menghancurkan rakyat Palestina,” kata Kementerian Luar Negeri Turki.
Di Iran, pihak berwenang menggambarkan insiden tersebut sebagai “serangan biadab oleh rezim Zionis”
Editor: Raja Napitupulu